bakabar.com, KANDANGAN - Polisi akhirnya berhasil menangkap 6 dari 7 pelaku pengeroyokan yang menyebabkan seorang pemuda tewas di Jalan Tambangan, RT 010, RW 005, Desa Tambangan, Kecamatan Daha Selatan, Hulu Sungai Selatan (HSS), Rabu (27/03).
Kapolres HSS AKBP Leo Martin Pasaribu menjelaskan, hasil gerak cepat Polsek Daha Selatan diback up Jatanras dan Sat Intelkam Polres HSS serta Unit Reskrim Sektor Polsek Kandangan berhasil mendapatkan informasi keberadaan para pelaku.
Hasilnya, PAN alias Jarot (20) ditemukan di rumahnya Desa Tambangan RT 009, ROS (20) ditemukan di rumah iparnya RT 007 Desa Tambangan.
Selanjutnya MNA (23), sdr AR (17) dan KH (45) diserahkan oleh keluarganya, serta DAR (17) ditemukan di RT 010 Desa Tambangan, Daha Selatan HSS.
"Mereka kita tanyakan dan masing-masing pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan pengeroyokan terhadap Muhammad Rizky dan Takwa," ucap AKBP Leo Martin Pasaribu.
Barang bukti yang diamankan berupa selembar kaos hitam, celana pendek hitam, sepasang sendal jepit putih, dua batang potongan kayu, tiga buah kursi atau bangku dari kayu, dan sepeda motor Xride hitam putih.
Sementara itu, satu dari tujuh pelaku masih dalam pengejaran aparat kepolisian. Pelaku yang buron atas nama Ali Rahman.
Pelaku pengeroyokan dikenakan Pasal 80 Ayat 3 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak Jo Pasal 55 Ayat 1 ke 1e KUHPidana dan atau Pasal 170 Ayat 2 ke 2e.
"Para pelaku secara bersama-sama melakukan kekerasan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain," kata AKBP Leo Martin Pasaribu.
Sebelumnya diberitakan, seorang pemuda tewas terkapar setelah dikeroyok sejumlah orang di Jalan Tambangan, RT 010, RW 005, Desa Tambangan, Kecamatan Daha Selatan, HSS.
Pemuda tersebut diketahui bernama Muhammad Rizky (17) merupakan pelajar warga Desa Taluk Labak Kecamatan Daha Utara, Kabupaten HSS.
Sempat dilarikan ke RSUD Daha Sejahtera untuk diobati akibat menderita banyak luka, tetapi korban dinyatakan tewas saat dilakukan tindakan medis.
Kejadian pengeroyokan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain dan satu orang luka-luka itu terjadi pada Selasa (26/03) dini hari sekitar pukul 01.15 WITA.
Baca Juga: Seorang Pemuda Tewas Dikeroyok di Daha Selatan HSS