bakabar.com, JAKARTA - Perekonomian China kian memburuk. Di pasar saham, Selasa (15/8) pagi ini, IHSG punya kans kembali menguat. Cerah!
Berdasarkan analisa tim Pilarmas Investindo Sekuritas, IHSG berpotensi menguat terbatas. Dengan support dan resistance di level 6.871 hingga 6.972.
Peluang menguatnya IHSG dipicu gejolak ekonomi di China. Di mana belakangan tak stabil akibat terbebani sektor properti mereka yang kian melemah.
"Di mana tidak ada tanda tanda pemulihan yang terjadi hingga saat ini," rilis Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus.
Pelemahan ekonomi China ini membuat banyak investor asing pada akhirnya tak berminat berinvestasi.
"Data ekonomi China yang keluar hari ini akan menentukan ke mana arah kaki pasar melangkah," tulisnya.
Pada penutupan pasar, Senin (14/8) sore, IHSG menguat. Plus 30 poin atau 0,44 persen ke level 6.910. Penguatan didominasi sektor basic material dan energi.
Kesimpulannya, bisa benar atau tidak. IHSG akan kembali menguat di pembuka perdagangan pagi ini. Namun, tetap waspada. "Ombak masih tinggi, hati hati, amat dan cermati," tutupnya.
