bakabar.com, KOTABARU - Akibat dilanda kemarau panjang, embung di Desa Tirawan, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kotabaru kering. Distribusi air bersih ke ribuan pelanggannya juga dipastikan lumpuh.
Perihal kondisi itu secara resmi disampaikan humas Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kotabaru, Syarwani, melalui video pada Senin (2/10).
Syarwani menyebut aliran air baku ke area embung Tirawan sudah tidak ada lagi akibat kemarau panjang melanda, sehingga tidak ada lagi air bersih yang bisa didistribusikan ke para pelanggan.
"Oleh karena itu, manajemen PDAM mengucapkan permohonan maaf, dan terhitung sejak hari ini Senin (2/10) suplai air bersi PDAM dari embung Tirawan kami nyatakan stop beroperasi," ujarnya.
Selain itu, di sela pengecekan langsung ke area embung Tirawan, kondisi air sudah benar-benar kering dan bercampur lumpur.
"Kita lihat kondisinya sisa airnya saat ini sudah bercampur lumpur, dan sudah ada juga warga yang memancing ikan," pungkasnya.
Sementara berdasarkan catatan PDAM sendiri, air bersih dari embung Tirawan sebelumnya mampu menyuplai ke pelanggan sebanyak 3.039.
Semua pelanggan itu juga disebut merupakan warga di wilayah Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kotabaru.
Baca Juga: Diduga Sengaja Bakar Lahan, Seorang ASN di Kotabaru Diamankan Polisi