bakabar.com, BANJARMASIN - DPRD Provinsi Kalsel melantik Susan dan Fahruri sebagai dua anggota dewan baru hasil Pergantian Antar Waktu (PAW) periode 2019-2024.
Dari Partai Golongan Karya (Golkar), Susan dilantik menggantikan Hasanuddin Murad yang meninggal dunia 18 Mei 2023 lalu. Hasanuddin sendiri berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kalsel 3/Barito Kuala.
Sementara Fahruri dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), menggantikan Haryanto yang mengundurkan diri sebagai wakil Dapil Kalsel 1/Banjarmasin di DPRD Kalsel.
Pelantikan Susan dan Fahruri sendiri dilakukan langsung Ketua DPRD Kalsel, Supian HK, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kalsel, Rabu (5/7).
"Alhamdulillah semua sudah terisi. Kami berharap mereka bisa berkolaborasi dengan baik di posisi masing-masing dalam bidang pemerintahan dan pengawasan keuangan," ungkap Supian.
"Kalau sudah menjadi anggota DPRD Kalsel, perbedaan nama maupun warna partai politik harus dikesampingkan. Tidak pandang hijau, kuning atau putih, semuanya memiliki kewajiban yang sama sebagai wakil rakyat," tegasnya.
Keanggotaan DPRD Kalsel masa bakti 2019-2024 berjumlah 55 orang. Mereka terdiri dari Partai Golkar 12 orang, serta PDI-P dan Gerindra masing-masing 8 orang.
Kemudian Partai Amanat Nasional (PAN) 6 orang, PKB dan PKS masing-masing 5 orang, Partai NasDem 4 orang, PPP dan Partai Demokrat masing-masing 3 orang, serta 1 dari Partai Hanura.
Sementara dalam kesempatan terpisah, Susan optimitistis dapat melanjutkan tugas dan fungsi anggota DRPD Kalsel hingga 2024.
Diketahui beban Susan cukup berat, karena menggantikan Hasanuddin Murad yang merupakan tokoh populer di Batola dan juga mantan bupati dua periode.
“Mudah-Mudahan saya bisa menyerap aspirasi masyarakat di Batola untuk pembangunan Kalsel,” sahut Susan seusai pelantikan.
