bakabar.com, JAKARTA – Usaha PSSI mengesahkan naturalisasi Ezra Walian, akhirnya berbuah persetujuan FIFA.
Sebelumnya PSSI sudah mengirim surat kepada FIFA untuk mengurus masalah status Ezra Walian yang tidak bisa memperkuat Timnas Indonesia.
PSSI mulai bergerak lagi, karena status Ezra Walian terbengkalai selama dua tahun lebih setelah resmi menjalani proses naturalisasi.
“Bersyukur kami terima surat dari FIFA tentang keputusan dari Komite Status Pemain, mengenai status Ezra Walian,” jelas Sekjen PSSI, Yunus Nusi, melalui laman resmi PSSI, Senin (14/6).
“Putusan tersebut menyatakan bahwa permohonan PSSI untuk perubahan asosiasi atas nama Ezra Walian diterima. Dengan demikian, si pemain memiliki kesempatan memperkuat Timnas Indonesia di turnamen apapun,” imbuhnya.
Pemain berdarah Belanda-Indonesia itu sempat dijegal FIFA dan Federasi Sepakbola Asia (AFC), ketika hendak memperkuat Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Asia U-23 2020 yang berlangsung Maret 2019.
Penyebabnya adalah surat dari Federasi Sepakbola Belanda (KNVB) yang ditujukan kepada AFC.
KNVB menyebut Ezra Walian pernah memperkuat Timnas Belanda U17, tepatnya Piala Eropa U-17 di pertengahan 2014.
Selanjutnya Ezra Walian tak bisa memperkuat Timnas Indonesia di kejuaraan resmi. Penampilan terakhir Ezra Walian adalah SEA Games 2017 yang notabene bukan kompetisi di bawah naungan FIFA atau AFC.
Meski begitu, Ezra Walian tak serta-merta dapat memperkuat Timnas Indonesia. Belum tentu karakter pemain ini sesuai kebutuhan pelatih Shin Tae-yong.
Hanya setidaknya jalan Ezra Walian kembali ke Timnas Indonesia, masih terbuka lebar. Terlebih kalau mampu menampilkan permainan terbaik bersama Persib Bandung di Liga 1 2021/2022.
“Terkait proses naturalisasi pemain lain, kami masih menunggu rekomendasi dan road map dari pelatih Shin Tae-yong,” tambah Yunus Nusi.
“Sekarang pelatih Shin Tae-yong dan semua pemain Timnas Indonesia masih menjalani karantina di Jakarta, seusai tiba dari Dubai,” tandasnya.