apahabar.com, PELAIHARI - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tanah Laut (Tala) mencatat belasan penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) menyerang warga mulai usia balita, anak-anak hingga orang dewasa.
Kepala Dinkes Tala, dr Hj Isna Farida mengatakan bahwa pihaknya sudah gencar melakukan fogging atau pengasapan di daerah endemis DBD.
Seperti fogging di Kecamatan Pelaihari, Panyipatan, Kintap, Bati-Bati, Batu Ampar dan Kecamatan Tambang Ulang.
Ia mengatakan, Kecamatan Pelaihari cukup banyak penderita DBD dibandingkan dengan kecamatan lain di Tala.
Secara rinci dia menerangkan, warga di Kecamatan Pelaihari ditemukan ada sebanyak 19 orang yang terjangkit DBD. Selanjutnya 12 orang warga terjangkit DBD di Kecamatan Batu Ampar dan Kecamatan Bati-Bati sebanyak 12 orang.
“Di Bulan Desember 2023 ada 5 kasus DBD menjangkit ke usia anak kurang 1 tahun. Usia 1-4 tahun sebanyak 10 orang, usia 5-14 tahun sebanyak 53 orang dan usia 15-44 tahun sebanyak 12 orang, yang lebih usia 45 tahun ada 1 orang,” ujarnya.
Isna Farida mengatakan, sebagian penderita DBD yang dirawat di rumah sakit sudah pulih dibawa pulang dan tidak ada penderita yang meninggal dunia.
“Penderita yang masih dirawat rumah sakit sampai hari Selasa kemarin masih ada 11 orang,” ucapnya.
Dia mengimbau kepada warga bila terjadi gejala DBD segera dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan.
Kemudian warga terus menjaga kebersihan lingkungan dengan 3M, yakni menutup, menguras dan menimbun tempat wadah yang menampung air menjadi tempat hidup nyamuk aedes aegypti, serta dilakukan fogging fokus.