Kalsel

Dinkes Kalsel Uji Kebugaran Ratusan ASN di Tabalong

apahabar.com, TANJUNG – Dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan uji…

Featured-Image
Sekretaris Satpol PP Tabalong, H Subowo, berlari mengikuti tes kebugaran. Foto-apahabar.com/Amin

bakabar.com, TANJUNG – Dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan uji kebugaran kepada ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Tabalong, Jumat (13/11).

Kabid Kesmas Dinkes Kalsel, Nurul Ahdani, mengatakan tes kebugaran ASN ini salah satu programnya yang seharusnya ditujukan kepada masyarakat luas sebagai sasarannya.

Menurut Nurul, ini salah satu program yang dicanangkan melalui Kementerian Kesehatan, masuk ke dalam RPJMN.

img

Kabid Kesmas pada Dinkes Provinsi Kalsel, Nurul Ahdani berfoto bersama Kepala BKOM Kalsel,Agus Salim Moodoto. Foto-bakabar.com/Amin

Tujuannya lebih kepada promotif dan preventif, orang sehat supaya tambah sehat dan bagaimana orang sakit supaya tidak tambah sakit.

“Kondisi saat ini yang sehat 70 persen dan yang sakit 30 persen, dengan adanya kegiatan seperti ini biar yang sakitnya tidak bertambah, kalau perlu yang sakitnya jadi sehat,” kata Nurul.

Ditambahkan Nurul, ini sifatnya promotif dan preventif. Jadi salah satu indikator itu mereka tuangkan dalam RPJMD di Kalsel, indikatornya persentasi setiap kabupaten/kota melaksanakan kesehatan olahraga.

Kabupaten/kota nanti yang melaksanakan semua Puskesmas dengan sasaran masyarakat luas.

“Kebetulan hari ini program itu kita jalankan dengan kerja sama baik dengan respon dari Tabalong yang juga punya program yang sama di RPJMD dan Renstranya, jadi kita kolaborasi,” jelas Nurul.

Selain itu, kata Nurul, tes kebugaran ini dilaksanakan pada 6 kabupaten/kota, yaitu Tanah Bumbu, Hulu Sungai Utara, Tanah Laut, Hulu Sungai Selatan, Tabalong dan Kota Banjarbaru.

Terpisah Kepala Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Kalsel, Agus Salim Moodoto, menjelaskan tes kebugaran ini caranya berbagai macam, tergantung kondisi.

“Tetapi yang kita inginkan kelompok umur 17 sampai 59 tahun itu menggunakan sistem informasi pemesin kebugaran menggunakan Android, ada sistemnya. Jadi tinggal lari, sudah ada hasilnya dengan sendirinya, lari sejauh 1,6 kilometer,” kata Agus.

Bagi yang tidak mempunyai memliki smartphone dengan aplikasi Android pihaknya minta menggunakan manual menggunakan nomor dada, nanti lari 1,6 kilometer.

Sedangkan yang punya risiko penyakit, jelas Agus, apakah mereka punya penyakit jantung, hipertensi atau segala macam mereka diminta jalan selama 6 menit.

Hasilnya dokter nanti yang memberikan. Konsultasi hasilnya nanti mereka diberikan saran untuk bagaimana kelanjutannya berolahraga.

“Kalau tidak melalui tes ini tidak tahu olahraga yang kita lakukan ini sudah sesuai atau tidak dengan kebutuhan kita,” kata Agus.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Tabalong, dr Taufiqurrahman Hamdie, mengatakan kegiatan ini adalah salah satu rangkaian kerja sama antara pihaknya dengan Dinkes Kalsel melalui Bidang Kesmas.

Kegiatan ini sebagai upaya meningkatkan kebugaran para ASN di daerah ini.

Dikatakannya, ini salah satu kegiatan yang melibatkan SKPD, sebelumnya sudah bekerja sama dengan 13 SKPD yang pihaknya lakukan tes kebugaran setiap Jumat.

“Dari uji kebugaran ini kita akan memetakan dan memberi masukan kepada pimpinan SKPD masing-masing untuk tindak lanjutnya,” pungkasnya.



Komentar
Banner
Banner