bakabar.com, MARTAPURA – Respons sigap dipertunjukkan Gubernur Sahbirin Noor ketika mendatangi lokasi banjir di Kabupaten Banjar, Kamis (24/3) dini hari.
Bersama Kepala BPBD Provinsi Kalsel, Mujiyat, pria yang akrab disapa Paman Birin itu meninjau beberapa kawasan terendam di Kecamatan Martapura Barat.
Selain menyapa dan memberi semangat, ia juga membagikan sejumlah bantuan paket terhadap warga terdampak.
"Kita doakan agar warga tetap sabar dan tabah menghadapi banjir ini. Tak kalah penting semoga terus diberikan kesehatan," ucapnya.
Banjar memang jadi kawasan terparah terdampak banjir kali ini. Tercatat sudah ada 77 desa dari 7 kecamatan yang terendam.
Meminjam data Taruna Siaga Bencana (Tagana) Provinsi Kalsel, banjir di Kabupaten Banjar berdampak terhadap 8.922 KK/31.921 jiwa.
Masih dari data yang sama, ketinggian air cukup bervariasi. Berdasar laporan Tagana, di Kecamatan Pengaron air bah mencapai 50-100 centimeter.
Martapura Barat berkisar 20-45 centimeter. Cintapuri Darussalam mencapai 80 centimeter. Sementara daerah lain rata-rata hanya 20 centimeter.
Banjir di Kota Melayu Martapura kali ini juga merupakan yang perdana di 2022. Meski belum separah tahun lalu, banjir masih dikhawatirkan bakal terus meluas.
Mengingat, perkiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), sejumlah wilayah di Kalsel masih bakal diguyur hujan deras hingga beberapa hari ke depan.
