bakabar.com, BANJARMASIN - Partai Demokrat mulai serius menyongsong Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Banjarmasin, Desember 2020 mendatang.
Menariknya, partai besutan Susilo Bambang Yudhono itu memberikan kepercayaan kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin, Arifin Noor sebagai pendamping sang incumbent Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina.
Menanggapi hal itu, Arifin Noor tampak masih 'malu-malu'. Ia enggan berkomentar terlalu jauh terkait politik praktis, mengingat statusnya sebagai aparatur sipil negara (ASN).
"Bisa tanyakan terlebih dahulu ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)," kata Arifin Noor kepada awak media, Rabu (29/7) pagi.
Meski sungkan-sungkan, Arifin mengaku pernah menjalin komunikasi ringan dengan Wali Kota Ibnu Sina terkait Pilwali Banjarmasin.
Bahkan, Arifin merupakan perwakilan ASN yang dipercaya mendampingi Ibnu Sina di Pilwali Banjarmasin, Desember mendatang.
"Ada pembicaraan ringan saja. Tapi tidak terlalu serius," katanya. Tidak hanya sampai di situ, Arifin bersama Ibnu Sina juga pernah berangkat ke Jakarta dan bertemu para petinggi partai politik. Di antaranya seperti Partai Demokrat, PKS, PKB, dan Nasdem.
"Ya, mungkin mereka mau mengenal saja. Apakah saya bisa berbicara atau seperti apa," beber Arifin.
Ihwal dukungan Demokrat, ia mengungkapkan, masih belum menerima surat rekomendasi yang dimaksud.
Namun, jika diberikan kesempatan sebagai calon wakil wali kota Banjarmasin, Arifin mesti meminta izin kepada orang tua, istri, anak dan menantu terlebih dahulu.
"Saya akan izin terlebih dahulu bersama keluarga," pungkasnya.
Editor: Syarif
