Peristiwa & Hukum

Diduga Kram Saat Berenang, Pelajar Tenggelam di Sungai Kahayan Pulang Pisau

Diduga mengalami kram saat berenang, Dimas Saputra (17), pelajar SMAN 1 Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), Kalteng, tenggelam di Sungai Kahayan.

Featured-Image
Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian pelajar tenggelam di Sungai Kahayan, Kabupaten Pulang Pisau. Kamis (25/2). Foto Basarnas Kalteng

bakabar.com, PULANG PISAU - Diduga mengalami kram saat berenang, Dimas Saputra (17), pelajar SMAN 1 Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), Kalteng, tenggelam di Sungai Kahayan, Rabu (24/01/2024).

Kepala Kantor Basarnas Palangka Raya, Kalteng, AA Alit Supartana mengatakan, setelah menerima laporan ada remaja tenggelam, pihaknya langsung mengirimkan tim Search and Rescue Unit (SRU), ke lokasi kejadian, untuk bergabung dengan Tim SAR Gabungan melakukan pencarian.

“Kita telah menerjunkan satu tim SRU dan juga dilengkapi dengan peralatan yang lengkap menuju ke lokasi kejadian untuk melaksanakan operasi SAR,” ungkap Alit Supartana, Kamis (25/1/2024)

"Kamis ini merupakan hari kedua pencarian, Tim SAR Gabungan masih mengupayakan pencarian terhadap korban tenggelam," sambungnya.

Tim gabungan memfokuskan proses pencarian pada sekitar dermaga Pangkoh, sesuai dengan titik tenggelamnya korban.

"Apabila memungkinkan akan dilakukan penyelaman pada titik tersebut," imbuhnya.

Sementara itu, berdasarkan dari keterangan saksi yang dihimpun Basarnas Kalimantan Tengah, Dimas Saputra sekitar pukul 15.30 WIB sedang berenang bersama teman-temannya di Sungai Kahayan Desa Pangkoh Hilir, Kecamatan Pandih Batu. 

Pada saat berenang, korban sempat berteriak memanggil temannya bahwa kakinya mengalami kram. Melihat hal tersebut seorang saksi mencoba menjangkau korban, namun nahas korban tidak sempat terjangkau dan tenggelam. 

Untuk SAR yang terlibat dalam pencarian antara lain Basarnas Palangka Raya, Satpolair Pulang Pisau, Polsek Pangkoh, Bhabinsa Pangkoh, BPBD Pulang Pisau dan Masyarakat setempat. Hingga berita ini diturunkan Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian.

Editor


Komentar
Banner
Banner