bakabar.com, MARABAHAN - Diduga akibat human error, sebuah concrete mixer truck alias truk molen tercebur ke Sungai Barito, Rabu (27/9).
Insiden tersebut terjadi di dermaga penyeberangan Desa Sungai Gampa, Kecamatan Rantau Badauh, Barito Kuala, sekitar pukul 15.45 Wita.
Berdasarkan video yang diterima bakabar.com, truk molen akan naik ke sebuah Landing Craft Transport (LCT) Angger Barito 01.
Ketika truk belum sepenuhnya masuk, mendadak LCT bergerak ke depan. Terlihat seorang awak LCT berlari membawa tali untuk diikatkan ke bollard atau tiang pengikat di dermaga.
Namun upaya menambatkan LCT juga tidak berhasil. Justru titian besi bengkok dan menyebabkan truk berbalik mundur dan langsung tercebur ke sungai.
Beruntung tidak jatuh korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sopir truk molen, Dwi Gator Sukoco (38), berhasil keluar melalui jendela yang terbuka.
Diketahui semen yang diangkut truk tersebut akan dipergunakan untuk pembangunan dermaga pelabuhan sungai Desa Pendalaman Baru di Kecataman Barambai.
"Tidak jatuh korban jiwa dalam kejadian itu," papar Kapolres Batola AKBP Diaz Sasongko, melalui Kasat Polairud AKP Supriyanto.
"Sementara penyebab kecelakaan masih diselidiki dengan meminta keterangan dari pihak terkait," pungkasnya.