bakabar.com, SOLO - Tak cuma Sukoharjo. Densus 88 juga menyasar Kabupaten Boyolali di Jawa Tengah. Di sini pria berinisial TW (42) diamankan.
Dia adalah warga Dukuh Kado, Desa Tambak, Kecamatan Mojosongo. Momentum penangkapan sama dengan di Sukoharjo. Kamis (14/12), selepas Salat Subuh di masjid.
Baca Juga: Densus 88 Tangkap Pria Sukoharjo Selepas Salat Subuh
TW diduga terlibat jaringan teroris Jamaah Islamiyah (JI). Namun, hingga kini belum ada keterangan resmi dari Mabes Polri.
Kades Tambak, Kecamatan Mojosongo, Joko Mursito mengaku kaget ada penangkapan warganya. Ia baru tahu pagi harinya, sekitar pukul 09.00 WIB.
“Tadi ada petugas polisi datang ke rumah memberitahu hal tersebut," katanya singkat.
Terkait keseharian TW, kata Joko pria itu adalah warga asli Tambak. Sehari-hari bekerja sebagai buruh bangunan dan petani.
Orangnya dinilai terbuka. Dan ramah terhadap warga lainnya.
Baca Juga: Diduga Ada Bom di Bandara Juanda, Densus 88: Kami Sedang Cek
“Sering ketemu dan menyapa warga lainnya. Bahkan, saat ada program TMMD beberapa waktu lalu, rumahnya juga digunakan untuk penitipan semen. Dia juga mengizinkan," ungkap Joko.
Rumah TW turut digeledah usai penangkapan itu. Salah seorang warga, Tri Abdulah ikut menyaksikan penggeledahan tersebut.
“Saya diminta petugas untuk menyaksikan penggeledahan. Ada 12 barang yang diamankan. Antara lain, buku, ponsel dan dua busur anak panah," pungkasnya.
