bakabar.com, CIANJUR - Delapan keluarga dari 32 jiwa di Kampung Pasir Gandung, Desa Sukawangi, Cianjur terisolir akibat banjir luapan sungai Cibodas, Kamis (4/1) malam.
Pasalnya, kedelapan keluarga tersebut rumahnya berada di tengah pesawahan milik warga. Pada saat akan mengungsi ketempat yang lebih aman, air sungai pun terus meluap sehingga para warga terjebak di rumahnya.
"Warga yang terisolir mengira air banjir tidak akan parah, namun ai banjir semakin meluap hingga warga terjebak dan sulit karena air deras dan setinggi satu meter," tuturnya kepada wartawan.
Baca Juga: Ada Tebing Longsor, Akses Jalan Dua Desa di Cianjur Terputus
Menurutnya, dari 32 jiwa yang terisolir ada satu orang yang masih balita.
Sementara Kepala BPBD Kabupaten Cianjur Asep Sukma Wijaya mengatakan, pihaknya sudah menerjunkan tim untuk melakukan evakuasi pada warga yang terisolir.
"Para anggota sudah saya perintahkan untuk segera mengevakuasi korban yang terisolir di Kecamatan Ciranjang," terangnya.
Baca Juga: Ratusan Rumah di Tiga Kecamatan Cianjur Terendam Banjir
Pihaknya memastikan petugas gabungan sudah berhasil mengevakuasi korban banjir yang terisolir dan saat ini sudah berada di tempat yang aman," ucapnya.
"Kita pastikan warga sudah aman sudah di evakuasi dan balita juga sudah di cek kesehatannya oleh puskesmas setempat," katanya.
Saat ini petugas BPBD Kabupaten Cianjur tengah melakukan pendataan berapa rumah warga yang terdampak banjir akibat luapan sungai cibodas.
