bakabar.com, BALIKPAPAN – Puskesmas Kariangau, Balikpapan, Kaltim, langsung meminta maaf setelah kasus ibu melahirkan di dalam mobil viral di media sosial.
Ibu tersebut sebelumnya melahirkan di depan kuburan muslim kawasan Kariangau, Balikpapan Barat.
Pihak puskesmas mendatangi rumah Saniatun (32) di RT 14 Kelurahan Kariangau, Balikpapan Barat pada Jumat (24/12).
Rombongan Puskesmas Kariangau pun bertemu langsung dengan Saniatun yang tengah menggendong bayinya.
“Ya, pihak Puskesmas sudah datang dan menyampaikan permohonan maaf,” kata Ketua RT 14 Kelurahan Kariangau, Apri.
Apri berharap kejadian ini tidak terulang kembali. Sebab dia menyebut warganya beberapa kali mendapatkan pelayanan yang tidak maksimal di Puskesmas Kariangau.
“Sebelumnya juga ada warga yang ngeluh karena nggak dilayani. Jadi ya semoga dengan ini bisa menjadi bahan evaluasi agar bisa ditingkatkan,” ujarnya.
Persoalan ini pun juga telah ditindaklanjuti oleh Dinkes Balikpapan. Pasca-kejadian itu viral, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty langsung mengonfirmasi kepada pihak puskesmas perihal kronologi kejadian.
Wanita yang akrab di sapa Dio ini membenarkan adanya kesalahan SOP.
“Ya, harusnya memang kalau tidak menggunakan ambulans, petugas tetap mendampingi di dalam mobil sampai ke rumah sakit. Dan komunikasi ke rumah sakit rujukan juga jangan sampai putus,” ungkap Dio.
Bahkan pihaknya telah melakukan audit internal untuk mengevaluasi kinerja dari Puskesmas Kariangau tersebut.
“Saya juga sudah minta saat kejadian itu untuk segera menjadi ksatria untuk meminta maaf kepada pasien,” pungkasnya.
