bakabar.com, BANJARMASIN - Syekh Ali Jaber menjadi korban penusukan oleh orang tak dikenal saat dirinya berdakwah di Masjid Falahudin, Jalan Tamin No. 45 Kelurahan Suka Jawa Kecamatan Tanjung Karang Barat, Lampung.
Kejadian penusukan itu bermula saat dia membuka sesi foto bersama para jamaah. Namun, ketika akan berfoto bersama jamaah ibu dan anak, tiba-tiba seorang laki-laki menerobos dan langsung menusuk Syekh Ali Jaber.
Beruntung Syekh Ali Jaber sempat mengelak, sehingga tusukan itu hanya mengenai tangan kanannya.
Usut punya usut, gerak refleks Syekh Ali Jaber tersebut didapatnya dari latihan Silat. Hal itu diungkapkan Ustadz Yusuf Mansyur dalam postingan instagramnya.
“Untung alhamdulilaah Syekh Ali pernah diajarin sedikit ilmu kanuragan, hehehehe,” tulisnya sambil mengunggah foto dirinya bersama Syekh Ali dan dua sahabat lain dalam busana pencak silat.
Selepas menjadi korban penusukan pada Minggu (13/9) petang, Syekh Ali Jaber kemudian melanjutkan aktivitas dakwahnya di Lampung beberapa jam kemudian.
“Gak ngaruh apa-apa ke Syekh Ali. Alhamdulillaah. Ini malam langsung ngisi lagi. Langsung ngajar lagi. Syukur alhamdulillah,” tulis pendakwah Yusuf Mansur di akun Instagramnya, Minggu menjelang tengah malam.
Sumber: tempo.co
Editor: Muhammad Bulkini