bakabar.com, BATULICIN – Cuaca buruk yang terjadi di perairan Laut Jawa sejak dua pekan terakhir, berdampak menurunnya hasil tangkapan ikan para nelayan.
Dampaknya juga dirasakan para nelayan di Kabupaten Tanah Bumbu. Dalam beberapa hari terakhir kapal nelayan yang masuk ke Pelabuhan Pembongkaran Ikan (PPI) di Jalan Fitrianor, Desa Sejahtera, Kecamatan Simpang Empat, menurun hingga separonya.
“Akibat kencangnya angin timur tenggara, gelombang di Laut Jawa saat ini mencapai dua setengah meter hingga tiga meter. Banyak nelayan penangkap ikan yang masih bertahan di pulau untuk berteduh menghindari gelombang,” ungkap ABK Kapal KMN ERNA 07, Dede Irwan, Selasa (22/12).
Ia mengatakan akibat angin dan cuaca buruk tersebut kapal miliknya gagal sandar dan memilih putar haluan.
“Seharusnya kemarin kami sandar dan membongkar ikan dengan tujuan pelabuhan Banjar Raya Banjarmasin, akibat gelombang tinggi kami putar haluan dan mengurungkan untuk membongkar ke sana,” tuturnya.
Meskipun begitu, kata Dede, ada sebagian para nelayan tetap nekat melaut, walaupun hasil tangkapan ikan mereka berkurang jauh.
“Tetap melaut juga, asalkan di tengah sudah siap dimuat ikannya. Tangkapan ikan gak pasti, berkurang daripada biasanya, biasa 20 ton sekarang hanya maksimal bawa 12 ton saja,” ungkapnya Dede Irwan.
