bakabar.com, JAKARTA - IHSG kembali melemah. Pada penutupan perdagangan, Rabu (16/8) sore, angkanya jatuh ke level 6.900. Minus 14,6 poin atau 0,22 persen.
Sekalipun level IHSG menurun, namun ada sektor yang menguat. Yakni infrastruktur. Plus 0,48 persen. Juga ada teknologi naik 1,25 persen.
Melemahnya IHSG masih dipicu ekonomi China yang melemah. Bahkan nyaris di seluruh sektor perekonomian.
"IHSG dan Bursa Asia cenderung melemah. Hal ini terjadi sebagai respons global terhadap perekonomian China," tulis analis Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus.
Baru-baru ini, China mengumumkan harga rata-rata rumah baru pada 70
kota besar. Penurunannya sebesar 0,1 persen pada bulan Juli 2023.
"Pada bulan sebelumnya menunjukkan harga rata-rata yang flat. Penurunan ini
merupakan penurunan ke lima di tahun 2023," jelasnya.
Sepanjang perdagangan hari ini, Indeks LQ45 rata-rata bergerak melemah. Namun ada juga yang mengalami penguatan.
Berikut daftar saham mendominasi penguatan:
- EXCEL
-GGRM
- ARTO
- ICBP
- PGAS
Daftar saham yang mendominasi penurunan:
- GOTO,
- INCO
-INKP
- MAPI
- ESSA
Daftar saham dengan penguatan terbesar:
- MSKY
- HUMI
-JAWA
- ARII
- PPRI
Daftar saham dengan penurunan terbesar:
- KLAS
- MDRN
- ALMI
- VINS
- MPXL
