bakabar.com, BANJARMASIN – Hingga Rabu (8/12) pagi, sebagian kawasan Cemara Raya, Kecamatan Banjarmasin Utara, masih terendam banjir.
Pantauan bakabar.com, ketinggian air mencapai lutut orang dewasa.
Sejumlah pengendara yang melintas di kawasan ini pun terpaksa harus mendorong motornya karena mogok.
"Gara-gara kemasukan air mungkin ini mesinnya," ujar Ansari, warga Kayutangi Banjarmasin.
Sering bolak-balik melewati kawasan Cemara Raya, dia mengakui kondisi saat ini mirip seperti banjir parah di awal tahun 2021.
"Dari belakangan hari terakhir, baru ini yang paling parah seperti bulan Februari kemaren," ujarnya.
Selain itu, tampak ada beberapa warga setempat bersedia sukarela membantu pengendara yang motornya mogok.
Sampai ini, total sepeda motor yang sudah mogok kurang lebih puluhan unit. Kebanyakan jenis kendaraan matic.
Banjir kali ini disebut-sebut lebih parah ketimbang dua hari sebelumnya.
"Airnya hari ini cukup lambat turunnya ketimbang Senin (6/12) lalu," kata Dani, petugas parkir Kedai Bunda jalan Flamboyan.