bakabar.com, PELAIHARI – Guna mencegah semakin meluasnya penularan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK ) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Tanah Laut secara maraton terus bergerak melakukan suntik vaksin dan antibiotik pada ternak sapi.
Penyuntikan vaksin dan antibiotik dilaksanakan di Desa Bumi Jaya, Kecamatan Pelaihari.
Bahkan sejak didapati penyakit mirip PMK di Desa Bumi Jaya, tim kesehatan hewan langsung dikerahkan oleh Pemkab Tanah Laut guna menyuntik ratusan ternak sapi.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Tanah Laut, H Iwan Persada, mengatakan pihaknya terus berupaya melakukan pencegahan dengan cara melakukan suntik vitamin dan suntik antibiotik.
“Data layanan kesehatan dalam rangka penanggulangan PMK sampai hari ini di Desa Bumi Jaya sebanyak 460 ekor sapi dilakukan penyuntikan massal,” kata Iwan, Selasa (24/5).
Menurut Iwan suntikan vitamin dan antibiotik sasaran lainya yakni ke ternak kambing.
“Suntik massal ini dilakukan sejak Jumat lalu sampai hari ini. Suntikan berupa antibiotik, vitamin, antigatal. Termasuk 34 ekor kambing,” ujar Iwan.
Iwan menjelaskan, meski hewan ternak sapi tidak mengalami gejala tetap harus dilakukan penyuntikan, untuk mencegah penyebaran wabah PMK.
“Sebelumnya 60 ekor ternak sapi terindikasi PMK, setelah dilakukan penyuntikan sudah sembuh sebanyak 12 ekor,” tandas Iwan.
