Borneo Hits

Cegah Penyalahgunaan Narkoba di Tapin, Polsek CLS Sambangi SDN Sungai Rutas 2

upaya mencegah penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja sejak usia dini, Polsek Candi Laras Selatan menggelar sosialisasi di SDN Sungai Rutas 2.

Featured-Image
Anggota Polsek Candi Laras Selatan saat sosialisasi di SDN Sungai Rutas 2 terkait bahaya narkoba. Foto - istimewa.

bakabar.com, RANTAU – Dalam upaya mencegah penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja, Polsek Candi Laras Selatan (CLS) menggelar sosialisasi di SDN Sungai Rutas 2, Desa Sungai Rutas, Tapin, Kamis (12/12).

Personel Polsek Candi Laras Selatan, Briptu Muhammad Fitri, menjelaskan tentang berbagai jenis narkoba, dampak buruk penggunaan, serta modus operandi yang sering digunakan para pengedar untuk menjebak korban.

"Kami ingin memastikan bahwa para siswa memahami bahaya narkoba, serta dapat mengenali dan menolak tawaran dari pihak-pihak tidak bertanggung jawab," papar Muhammad

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun kesadaran siswa akan pentingnya menjaga lingkungan sekolah dan masyarakat dari bahaya narkoba.

"Kami mengajak para siswa untuk menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing. Peran mereka penting dalam membantu mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkoba di masyarakat," tambahnya.

Dalam kegiatan tersebut, siswa dikenalkan dengan ragam informasi tentang narkoba, mulai dari jenis, dampak buruk, hingga ancaman hukum bagi pengguna dan pengedar.

Sosialisasi itu juga menekankan pentingnya membangun kesadaran kolektif untuk bersama-sama menangkal peredaran narkoba di lingkungan sekolah.

"Sosialisasi ini adalah salah satu bentuk komitmen kami dalam Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Narkoba sangat berbahaya, dan kami ingin membangun kesadaran siswa agar lebih waspada," tegas Fitri.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan siswa tidak hanya mampu melindungi diri dari bahaya narkoba, tetapi juga dapat berperan aktif dalam menyebarkan pesan positif kepada lingkungan sekitarnya.

"Ada 100 murid yang mengikuti sosialisasi. Ini komitmen kami dalam menciptakan generasi muda yang bebas narkoba dan mampu menjadi pilar bagi masyarakat yang sehat dan produktif," tutupnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner