Kodim 1007/Banjarmasin siap bertanggung jawab penuh atas apa yang menimpa korban bus TNI-AD tabrak pengendara di Banjarmasin, atas nama Iskandar (65), warga Jalan Kuin Selatan, Banjarmasin Barat.
“Kami akan sepenuhnya bertanggung jawab terhadap korban, dalam fasilitas pengobatan serta pemulihan kesehatan korban,” ujar Komandan Kodim (Dandim) 1007/Banjarmasin, Kolonel Czi M Leo Pola Ardiansa melalui Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1007/Banjarmasin, Letkol Inf Suhardi Aji, Sabtu siang.
Lebih jauh, Kasdim 1007/Banjarmasin Letkol Inf Suhardi Aji menyampaikan, pihaknya juga akan memberikan sanksi kepada sang sopir bus Isuzu Elf milik TNI itu.
“Mengenai anggota kami yang menjadi sopir sudah kami serahkan ke Detasemen Polisi Militer (Denpom) VI/2 Banjarmasin sebagai penegak hukum di kalangan militer,” beber Letkol Suhardi.
Sementara itu, keponakan korban Iskandar, Bimo yang juga merupakan salah satu dokter di Rumah Sakit TPT Banjarmasin juga menyampaikan terima kasih kepada pihak Kodim 1007/Banjarmasin yang telah bertanggung jawab kepada korban.
“Tak ada yang menginginkan ini terjadi, semua murni kecelakaan. Saya mewakili keluarga mengucapkan terima kasih atas pertanggung jawaban yang diberikan Kodim 1007/Banjarmasin,” ucap Bimo salah satu dokter RS TPT Banjarmasin di bawah naungan TNI-AD itu.
Sebelumnya, kecelakaan terjadi di ruas Jalan Kayu Tangi, Banjarmasin Utara, Sabtu pagi tadi.
Kecelakaan itu melibatkan sebuah mini bus milik Kodim 1007/Banjarmasin dengan seorang pengendara atas nama Iskandar.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) Detasemen Polisi Militer (Denpom) VI/2 Banjarmasin, waktu itu mobil minibus Isuzu Elf milik Kodim 1007/Banjarmasin melaju dengan kecepatan sekitar 50 Km/jam dari arah Jalan Handil Bhakti menuju S Parman.
Saat melintas di ruas Jalan Kayu Tangi tiba-tiba melintas sepeda motor Honda Beat yang dikendarai korban Iskandar (65) dari arah Jalan S Parman hendak menyeberang di Letter U depan SMK Negeri 4 Banjarmasin menuju Jalan Flamboyan. Takbarakan pun tak dapat dihindarkan.
Padahal menurut ketentuan lalu lintas, di Letter U tersebut, kendaraan tak boleh menyeberang, namun korban menyeberang di sana. Hal tersebut pun mengagetkan sopir bus Kodim 1007/Banjarmasin.
Walhasil, untuk menghindari sepeda motor korban, bus milik Kodim 1007/Banjarmasin pun membanting setir ke arah kiri sehingga menabrak pohon yang ada di samping jalan.
Namun, meski telah berusaha menghindar, bus tersebut tetap menyenggol sepeda motor milik Iskandar sehingga korban pun terjatuh dan mengalami luka di bagian kepala kiri.
Melihat ada korban, sopir bus Kodim 1007/Banjarmasin pun bergegas turun untuk menolong. Bahkan, bus yang ringsek di bagian depan ditinggalkan begitu saja melintang di ruas jalan tersebut.
Saking hendaknya bertanggung jawab menolong korban, sopir tak lagi memikirkan bus TNI-AD yang melintang di jalan.
Korban pun langsung dibawa sopir dibantu pihak kepolisian ke Rumah Sakit Ansari Saleh Banjarmasin untuk diberikan pertolongan medis.
Saat ini pihak Kodim 1007/Banjarmasin telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan Denpom VI/2 Banjarmasin untuk menindaklanjuti terkait kecelakaan tersebut.
Kondisi korban sendiri saat ini sudah membaik dan telah dirujuk ke Rumah Sakit TPT Banjarmasin.
Kronologis Lengkap Bus TNI-AD Tabrak Pengendara di Banjarmasin
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin