News

Bus PO Haryanto vs Pajero di Tol Semarang-Batang Viral Lagi

Viral di media sosial. Kecelakaan lalu lintas antara bus PO Haryanto dengan Pajero di Jalan Tol Semarang-Batang belum ada titik terang.

Featured-Image
Kecelakaan yang terjadi di Tol Semarang-Batang viral di Sosial Media. (Foto: Istimewa)

bakabar.com, SEMARANG - Kecelakaan lalu lintas antara bus PO Haryanto dengan Pajero di Jalan Tol Semarang-Batang viral. Sayang, belum ada titik terang sampai sejauh ini.  

Diketahui, kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi pada Minggu (24/12) sekitar pukul 05.15 WIB. Tepatnya di Jalan Tol KM 382 + 800 Jalur A Batang – Semarang. Masuk wilayah Desa Mentosari Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang.

Bus Mercedez Benz nomor polisi B-7204-VGA dikemudikan oleh Eko Yulianto (30) warga Penawangan Grobogan. Sedang mobil Pajero Sport nomer polisi H-10-H dikemudikan Oshel Arie H (34) warga Pedurungan, Kota Semarang.

Baca Juga: Harga Mitsubishi Xpander dan Pajero Sport Naik di Awal 2024, Berapa?

Kejadian yang terjadi hampir dua pekan tersebut, saat ini masih belum ada titik terangnya. Melalui akun tiktok si korban @ATRA_aticahrahma, yang mengunggah peristiwa tersebut, Rabu (3/1) kini menjadi viral.

Pasalnya, dalam unggahan tersebut dituliskan bahwa pasca-kejadian, PO Hayanto tak bertanggung jawab. "Saya berusaha menghubungi anda dan anda tidak ada respons sama sekali. Semoga ada keadilan bagi kami," tulisnya.

Saat dikonfirmasi terkait kecelakaan tersebut, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Satake Bayu mengatakan saat ini pihaknya masih menangani kasus tersebut.

Baca Juga: Mitsubishi Pajero Jadi Mobil Bersejarah Versi Japan Automotive Hall of Fame

"Iya (masih) dalam proses," singkatnya, Kamis (4/1).

Ia menyebut kejadian bermula, saat Bus Haryanto dari arah barat menuju ke timur menggunakan lajur kiri.

"Sesampainya di TKP diduga pengemudi kurang konsentrasi sehingga menabrak yang berjalan searah di depannya di lajur kiri," ungkapnya.

Akibat kecelakaan ini, korban warga Tembalang Kota Semarang mengalami luka memar pada punggung. Lecet pada tangan dan kaki sempat dilarikan ke RSI Kendal.

Sementara itu, pihak PO Haryanto melalui keterangannya telah mengirim pihaknya ke rumah sakit untuk menjenguk korban.

"Tudingan ats tak ada itikad baik dari bus PO Haryanto tak benar adanya," jelas keterangan resmi itu. 

Editor


Komentar
Banner
Banner