bursa saham

Bursa Saham Wait and See, IHSG Dapat Momentum Menguat!

Bursa saham sedang harap-harap cemas menanti kebijakan The Fed. IHSG dapat momentum pada perdagangan, Rabu (20/9) ini.

Featured-Image
Karyawan melintas di depan layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. Foto: ANTARA

bakabar.com, JAKARTA - Bursa saham sedang harap-harap cemas menanti kebijakan The Fed. IHSG dapat momentum pada perdagangan, Rabu (20/9) ini.

"Kami melihat IHSG berpotensi menguat terbatas dengan support dan resistance di level 6.976-7.023," tulisa analis Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus.

The Fed akan melakukan pertemuan hari ini. Mereka bakal menentukan arah kebijakan suku bunga. Apakah dipertahankan, atau naik.

Momentum itulah yang paling ditunggu pelaku pasar. Lantaran kebijakan The Fed bakal mempengaruhi perdagangan saham.

"Ditambah lagi dengan adanya data inflasi dari Kanada yang naik lebih tinggi daripada perkiraan," lanjutnya.

Saat ini, imbal hasil US Treasury 5y berada di 4,52 persen. Sedangkan 10y ada di 4,365 persen.

Proyeksi terhadap potensi kenaikan suku bunga akan menjadi spekulasi. Dan level tingkat suku bunga yang lebih lama bakal memberikan tekanan kepada pelaku pasar dan investor.

Meski begitu, pada perdagangan hari ini, pelaku pasar masih bisa santai.  Sembari menunggu kebijakan The Fed.

"Duduk yang manis, dan kita nantikan arah selanjutnya pergerakan pasar pada hari ini," katanya.

Pada perdagangan, Selasa (19/9) tadi, IHSG ditutup menguat. Plus 44 poin atau 0,64 persen ke level 6.980.

Sektor basic materials mengalami penguatan tertinggi. Yakni plus 2,18 persen. Sedangkan penurunan terbesar dialami consumer cyclicals. Minus 1,32 persen.

Meski IHSG hari ini berpotensi kembali menguat, namun harus tetap waspada. Perubahan arah pasar tetap ada.

"Hati-hati, karena tekanan koreksi tetap ada. Volatilitas cenderung meningkat meskipun pelaku pasar dan investor akan wait and see hari ini," tutup tim Pilarmas.

Editor


Komentar
Banner
Banner