bakabar.com, KOTABARU – Bupati Kotabaru Sayed Jafar kembali menginisiasi kerjasama membangun transportasi jalur laut, atau tol laut lintas provinsi, dan kabupaten.
Inisiasi itu lantas ditindaklanjuti dengan pertemuan antar tiga kepala daerah. Yakni, Bupati Sayed Jafar, Bupati Barru, Suardi Saleh, dan Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, di Balai Kota Balikpapan, Selasa.
Tiga orang nomor satu di daerah tersebut membahas perihal potensi unggulan masing-masing daerah yang akan dikerjasamakan.
Sayed Jafar mengatakan membuka koneksi jalur laut, atau tol laut mewujudkan program pusat.
Direncanakan tol laut tersebut akan mengkoneksikan antara Kotabaru – Barru – Mamuju – Bontang, dan Balikpapan.
Menembus rute lintas provinsi dan kabupaten menggunakan kapal dengan kapasitas 2500 penumpang dan 450 kendaraan.
“Nah, dengan koneknya jalur tersebut, maka dipastikan akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Terlebih, Balikpapan sebagai penyangga ibu kota Negara,” ujar Sayed.
Sayed Jafar menambahkan, Kotabaru, Balikpapan, Bontang, dan Barru sebagai daerah pesisir. Daerah ini memiliki hubungan emosional yang cukup erat karena cukup banyak dihuni oleh warga bersuku bugis.
Masing-masing daerah masih memiliki kaitan kekeluargaan.
“Nah, hal ini sebagai modal penting yang akan semakin mempererat hubungan antar kabupaten dan kota. Itu apabila ada sarana transportasi yang mudah, dan murah,” ujarnya.
Walikota Balikpapan menyebutkan, kota Balikpapan yang akan menjadi penyangga ibu kota negara baru sangat membutuhkan pasokan di bidang pangan, khususnya ayam dan daging sapi.
“Kami saat ini juga sedang berencana melalui perusahaan daerah, untuk membuka usaha penerbangan antara kota Balikpapan dengan kota-kota lain di Kalimantan. Khususnya Kotabaru dan Sulawesi,” ujar Rahmad Mas’ud.
Sementara Bupati Barru juga menawarkan sektor pertanian dan peternakan sebagai potensi unggulan yang bisa dipasok ke kalimantan, dan Kotabaru.
Menanggapi itu, Sayed Jafar juga menyebut bahwa Kotabaru cukup siap mensuplai di sektor perikanan dengan keberagaman potensi yang ada.
