bakabar.com, BANJARBARU – Kemunculan buaya di Desa Bangkal Tengah, Tatah Makmur, Kabupaten Banjar.
Buaya itu diperkirakan lebih dari satu. Munculnya hewan tersebut sudah terjadi kurang lebih satu bulan terakhir.
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalsel, Mahrus Aryadi, mengatakan kawasan tersebut memang sudah menjadi habitat buaya.
“Di sana memang habitatnya, di sungai air payau yang tersambung langsung dengan air laut. Ketersediaan pakannya juga memadai,” ucapnya via seluler, Minggu (4/9).
Buaya yang diperkirakan berukuran tiga hingga empat meter itu kerap muncul pada malam hari. Keberadaan buaya itu lantas membuat warga yang mayoritas bekerja sebagai nelayan menjadi khawatir dan tidak berani beraktivitas.
Dia pun meminta masyarakat menghindari aktivitas di sungai tersebut ketika malam hari. Plang peringatan juga sudah dipasang.
Rusli, warga setempat, mengaku tidak bisa memancing udang dan ikan di sungai pasca-munculnya buaya tersebut. Dia menyebut ada banyak orang yang melihat munculnya buaya itu.
"Rata-rata, warga sini (Bangkal Tengah) bekerja sebagai petani dan pencari ikan. Ketika adanya buaya di sungai, kami jadi resah," katanya.