bakabar.com, BANJARMASIN – Tim Paslon Gubernur Kalsel nomor urut 02 Denny Indrayana-Difriadi Darjat (H2D) menanggapi klaim tim Sahbirin Noor-Muhidin (BirinMU) yang menyatakan elektabilitas paling tinggi.
Klaim tersebut ditanggapi santai oleh Koordinator Tim 8 H2D, Ilham Nor. Ilham tak mempermasalahkan dengan klaim yang baru saja dikeluarkan Tim BirinMU.
“Silakan saja kalau mereka mengklaim, itu kan hasil survei mereka,” ujar Ilham kepada media ini, Kamis (27/5).
Sebelumnya, Ketua Tim Pemenangan BirinMU, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda menyatakan, sesuai hasil lembaga survei Charta Politika Indonesia elektabilitas BirinMU paling tinggi.
Survei dilakukan pada 17-22 Mei lalu dengan total 1.740 responden yang tersebar di 7 Kecamatan yang melaksanakan PSU di Kalsel.
Hasilnya, elektabilitas pasangan BirinMU dipilih oleh 59,99 responden, sementara pasangan Denny Indrayana-Difriadi Darjat (H2D) dipilih oleh 22,19 responden.
Lalu sebanyak 18,0 persen responden menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab alias undecided voters.
Menurut Ilham, meskipun elektabilitas BirinMU diklaim paling tinggi, bukan berarti dapat disimpulkan responden yang menyatakan ketertarikannya akan memberikan pilihannya.
“Yang namanya elektabilitas itu ada ketertarikan. Ada ketertarikan publik dalam memilih sesuatu. Ketertarikan ini belum tentu memilih,” terangnya.
Pihaknya ujar Ilham, tak ambil pusing soal klaim tersebut. Sebab yang menentukan kemenangan nantinya adalah di hari pencoblosan pada 9 Juni 2021 nanti.
“Jadi hasilnya kita tunggu di dalam kotak suara,” ujar Sekretaris DPD Partai Gerindra Kalsel itu.
Lebih jauh Ilham mengungkapkan, pihaknya juga telah melakukan survei secara internal di 107 desa yang akan melaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kalsel.
Hasilnya, dari hasil survei internal tersebut Ilham mengklaim bahwa dukungan masyarakat terhadap H2D terus meningkat setiap harinya.
“Hasilnya diperoleh, dukungan semakin hari semakin bertambah. Dan target kita mempertahankan kemenangan pasca MK akan dapat kita buktikan dengan mengungguli Paslon petahana di PSU ini,” terangnya.
Yang perlu dicatat kata Ilham, bahwa usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) H2D saat ini unggul sebanyak 22 ribu suara dari Paslon Petahana. Dengan kata lain, pihaknya sudah menang satu langkah.
“Harap diingat kami punya modal 22 ribu suara dari 266 ribu suara dpt yang dijadikan pemilih dalam PSU ini. Artinya posisi hari ini H2D itu sudah menang. Dengan bukti kami unggul 22 ribu,” terangnya.
Lebih jauh, Ilham juga mengharapkan agar pelaksana PSU nanti bisa berjalan sesuai harapan dan tak ada kecurangan yang terjadi di dalamnya.
“Mari sama-sama kita jaga demokrasi ini jangan kita mencederai demokrasi, jangan berpolitik uang. Menjunjung tinggi nilai-nilai moralitas, etika, dan tetap menegakkan pemilu yang luber dan jurdil,” pungkasnya.