Pemkab Barito Kuala

Bersilaturahmi dengan Petugas Kebersihan, Bupati Batola Bahas Peningkatan Kesejahteraan dan Sarana Kerja

Bupati Barito Kuala (Batola), H Bahrul Ilmi, bersilaturahmi dengan para petugas kebersihan di Aula Selidah, Marabahan, Jumat (7/3) malam.

Featured-Image
Bupati Barito Kuala (Batola), H Bahrul Ilmi, bersilaturahmi dengan para petugas kebersihan di Aula Selidah, Marabahan, Jumat (7/3) malam. Foto: Diskominfo Batola

bakabar.com, MARABAHAN - Bupati Barito Kuala (Batola), H Bahrul Ilmi, bersilaturahmi dengan para petugas kebersihan di Aula Selidah, Marabahan, Jumat (7/3) malam.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk mendengarkan keluhan dan memperkuat kerjasama antara pemerintah daerah dengan petugas dalam menjaga kebersihan dan kualitas lingkungan.

Tidak hanya bertatap muka, seluruh petugas kebersihan juga mendapat bingkisan berupa paket bahan pokok.

Dalam dialog yang diselimuti keakraban, para petugas kebersihan menyampaikan berbagai keluhan dalam menjalankan tugas. Mereka menyoroti beberapa masalah overload TPS, perlengkapan kurang memadai, hingga kekurangan bahan bakar armada angkutan sampah.

Menanggapi keluhan tersebut, Bahrul menegaskan komitmen untuk memperbaiki kondisi, mengingat peran penting petugas kebersihan dalam menjaga kebersihan dan kualitas lingkungan, serta kesehatan masyarakat.

“Terpenting semua petugas kebersihan harus tetap semangat. Saya akan memperjuangkan kebutuhan para petugas kebersihan, juga memperhatikan kesejahteraan mereka,” ungkap Bahrul.

Terkait usulan yang disampaikan, Bahrul berjanji akan segera direalisasikan. "Kami berkomitmen memenuhi kebutuhan peralatan yang memadai agar para petugas dapat bekerja dengan lebih efektif dan efisien,” tambahnya.

Seandainya dalam jangka enam bulan kedepan terjadi perubahan yang signifikan dalam penanganan kebersihan di Batola, Bahrul juga berjanji akan kembali mengundang seluruh petugas kebersihan.

Sementara Wakil Bupati Herman Susilo menambahkan pengawas petugas kebersihan harus bertanggung jawab atas keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan anggota.

"Jangan sembrono atau acuh tak acuh dengan keselamatan, kesehatan dan tentunya kesejahteraan. Problem dalam rumah tangga harus diakomodir dan diberikan jalan keluar," beber Herman.

"Pengawas harus rutin melakukan inspeksi perlengkapaan untuk meminimalkan risiko kecelakaan, cedera dan kerusakan peralatan. Terkait hal ini, kami akan memberikan tambahan pengetahuan tentang keselamatan,” tegasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner