bakabar.com, MAMUJU – Seandainya tidak lebih dulu menjenguk orang tua, bisa saja Ustaz Das’ad Latif menjadi salah seorang korban gempa bumi di Sulawesi Barat, Jumat (15/1) dini hari.
Das’ad sebenarnya diundang menjadi khatib salat Jumat di Masjid Baitul Anwar, Kompleks Perkantoran Gubernur Sulbar di Mamuju.
Oleh panitia penyelenggara, dai yang kerap muncul di YouTube ini diinapkan di Hotel Matos atau Maleo Town Square di Mamuju.
Seperti diketahui kemudian, hotel tersebut juga rusak berat akibat diguncang gempa. Demikian pula Kantor Gubernur Sulbar.
“Semestinya saya menginap di Hotel Maleo,” cerita Ustaz Das’ad Latif seperti dilansir detikcom, Sabtu (16/1).
Namun sebelum menuju hotel, Das’ad singgah terlebih dahulu ke rumah orang tuanya di Bungi, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
“Oleh karena menggunakan perjalanan darat, saya singgah membesuk orang tua saya. Akhirnya saya terhindar dari reruntuhan,” papar Das’ad.
“Dengan segala macam cara Allah melindungi saya. Ketika terjadi reruntuhan gempa, saya masih di perjalanan. Padahal kurang lebih 20 menit lagi saya tiba di hotel,” tandasnya.
