Borneo Hits

Berfungsi Mengurai Kemacetan, APILL Berbasis ATCS di Banjarbaru Mulai Dicoba

Uji coba fungsi pengoperasian APILL berbasis ATCS untuk mengurai kemacetan di Banjarbaru dilakukan.

Featured-Image
Penerapan Alat Pengendali Isyarat Lalu Lintas (APILL) berbasis ATCS di Banjarbaru yang mulai di uji coba. Foto: bakabar.com/Fida

bakabar.com, BANJARBARU - Alat Pengendali Isyarat Lalu Lintas (APILL) berbasis Area Traffik Control System (ATCS) mulai dicoba di Banjarbaru sejak 13 Juni 2024.

Alat yang bertujuan mengurai kemacetan itu terpasang di perempatan Jalan Panglima Batur-Jalan Pangeran Suriansyah, atau tepatnya depan Kantor Samsat Banjarbaru.

"Dalam uji coba, keempat ATCS berfungsi dengan baik. Demikian pula lampu dan CCTV," jelas Kepala Dinas Perhubungan Banjarbaru, Muhammad Mirhansyah, Jumat (14/6).

ATCS tersebut akan memantau aktivitas pengendara, sehingga terlihat langsung oleh petugas di ruang kontrol yang terletak di Kantor Dishub Banjarbaru.

Sebelum ATCS resmi beroperasi, Dinas Perhubungan masih membenahi insfrastruktur bersama instansi terkait.

Salah satunya pengaspalan lubang bekas pembongkaran median jalan, pengerjaan marka jalan, pengaspalan, dan pengecatan zebra cross, "Diperkirakan dalam satu atau dua bulan, ATCS sudah bisa beroperasi," tegas Mirhansyah.

Sementara Kabid Pengembangan dan Keselamatan Dishub Banjarbaru, Rachmat Hidayat, menambahkan pemeliharaan ATCS masih ditanggung kontraktor pelaksana.

Adapun anggaran yang digunakan sebesar Rp1,75 miliar yang meliputi semua peralatan utama dan pendukung, aliran listrik PLN dan baterai sebagai back up  tenaga.

"Selama enam bulan kedepan, pemeliharaan masih menjadi tanggung jawab  kontraktor pelaksana," beber Rachmat.

Editor


Komentar
Banner
Banner