Sport

Bentrok! Tendangan Kungfu-Senjata Tajam Warnai Turnamen Futsal di Tanbu Kalsel

apahabar.com, BANJARMASIN – Turnamen futsal di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, berakhir ricuh. Dari tendangan kungfu hingga…

Featured-Image
Turnamen futsal di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, berakhir ricuh. Foto-Instagram

Kala itu, ada pemain salah satu tim yang mengenakan jersey hitam dan celana putih melayangkan tendangan kungfu ke salah satu pria yang menggunakan kaos oranye.

Hal ini merupakan aksi balasan setelah pria berkaos oranye itu memukul pemain secara bertubi-tubi.

Perkelahian tak terelakkan dan situasi semakin panas di lapangan.

Bahkan, ada salah satu pria berkaos hitam dan menggunakan peci, yang mengulurkan senjata tajam ke pemain futsal bercelana kuning, lalu menyimpannya lagi.

Tak berselang lama, video ini pun viral dan langsung ditanggapi oleh Polres Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
Panitia pelaksana hingga pelaku penyerangan turut diamankan di Polres.

“Untuk permasalahan yang terjadi dari pihak panitia sudah kita selesaikan dan untuk pelaku sajam sudah kita amankan di Polres Tanah Bumbu untuk tindakan lebih lanjut,” tertuang via rilis Polres setempat seperti dilansir bakabar.com dari Indosport, Selasa (9/11) siang.

Klarifikasi Panitia AFK Cup II 2021

Selanjutnya, ketua pelaksana turnamen futsal AFK Cup II 2021, Syafruddin memberikan klarifikasi dan permohonan maaf atas insiden yang terjadi.

“Mohon maaf atas keteledoran saya dalam melaksanakan event ini, tidak sempat minta izin pada pihak kepolisian, khususnya sektor Batulicin,” jelas Syafruddin di media sosial.

“Untuk kericuhan yang terjadi, kami mohon maaf sebesar-besarnya, karena itu murni kesalahan saya pribadi. Untuk pecinta futsal tetap semangat, generasi muda tetap semangat,” imbuhnya.

Setelah insiden tendangan kungfu dan penyerangan dengan senjata tajam itu, hingga kini terpantau gelaran turnamen futsal AFK Cup II 2021 sudah tidak berlanjut.

Komentar
Banner
Banner