bakabar.com, TANJUNG – Saat ini terdapat 11 pasien Covid-19 dalam perawatan di Kabupaten Tabalong.
Dari 11 pasien itu 10 orang menjalani isolasi mandiri dan 1 orang di pusat isolasi Covid Center RSUD H Usman Dundrung Tanjung.
Namun Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) sekaligus Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tabalong, dr Taufiqurrahman Hamdie belum dapat memastikan Omicron atau tidak.
“Masih menunggu konfirmasi dari BBTKL Banjarbaru, karena jangka menunggu konfirmasi hasilnya sekitar 2 mingguan,” jelas Taufiq kepada bakabar.com, Selasa (8/2) malam.
Menurut Taufiq, akhir-akhir ini memang terjadi peningkatan kasus yang cukup signifikan. “Namun dari 11 orang tersebut tidak memiliki gejala yang berat,” sebutnya.
Menyikapi mulai meningkatnya kasus di daerah ini, Satgas Covid-19 Tabalong menyiapkan tempat isolasi terpusat di RSUD H Usman Dundrung, RSUD H Badaruddin Kasim Maburai dan di RS Pertamina Tanjung.
” Di Covid Center bisa menampung 100 orang, RSHBK Maburai ada 68 tempat tidur,” jelas Taufiq.
Taufiq mengimbau kepada masyarakat yang terpapar Covid-19, jika tidak bergejala melakukan isolasi secara mandiri.
” Jika mempunyai gejala sedang sampai berat atau orang yang memiliki komorbit segera di rawat di rumah sakit,” pungkasnya.