bakabar.com, BALIKPAPAN – Polisi melakukan pemeriksaan kesehatan kepada 15 orang mahasiswa yang melakukan aksi demonstrasi di Simpang TL Plaza Balikpapan pada Kamis siang (22/7).
Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Turmudi, mengatakan hal itu dilakukan sebagai langkah pencegahan karena aksi demo tersebut melanggar protokol kesehatan.
“Kalau ada yang positif maka akan kami tracing semuanya. Semoga tidak ada yang positif,” ungkapnya.
Dari pantauan media ini, nampak satu per satu mahasiswa yang diamankan di Mapolresta Balikpapan menjalani pemeriksaan oleh tim medis.
Turmudi mengatakan pihaknya tidak menginginkan Covid-19 menular di kalangan mahasiswa aksi tersebut. Apalagi saat ini kondisi Balikpapan masuk dalam PPKM Level 4.
“Saya berharap Balikpapan ini kan nyaman dihuni, sekarang juga sedang pandemi, mahasiswa yang turun ini kan imunnya tinggi. Tapi orang di sekitarnya kan rentan tertular Covid-19. Atas pertimbangan itu maka dilakukan tindakan tegas,” ujarnya.
Hingga kini belum diketahui hasil pemeriksaan kesehatan dari 15 orang mahasiswa tersebut.
