bakabar.com, BATULICIN – Intensitas curah hujan yang cukup tinggi menyebabkan beberapa wilayah di Kecamatan Sungai Loban, Kabupaten Tanah Bumbu ikut terendam banjir.
Ada dua desa yang terdampak banjir yakni Sebamban Baru dan Sebamban Lama yang berada dekat bantaran sungai.
Puluhan warga di kedua desa sempat mengungsi karena rumah mereka ikut terendam luapan air sungai.
Melihat desa yang menjadi binaannya terendam air, Babinsa Sungai Loban secara aktif ikut membantu dan melaksanakan pemantauan debit air, Minggu (15/8).
Menurut pemantauan yang dilakukan oleh para Babinsa, debit air sudah berangsur surut dan sebagian warga sudah ada yang kembali ke kediamannya untuk melakukan pembersihan rumahnya masing-masing.
“Pantauan babinsa sekarang air sudah mulai surut, meski kemarin dua desa yang berada di bantaran sungai sempat tergenang yang diakibatkan curah hujan tinggi,” ungkap Dandim 1022/Tanah Bumbu, melalui Plh Danramil Sungai Loban, Kapten Inf Aries PH
Danramil mengatakan pihaknya menugaskan para babinsa untuk selalu aktif melakukan pemantauan debit air, sehingga antisipasi bisa lebih cepat.
“Kita minta aktif di lapangan untuk membantu warga, kemudian meningkatkan kewaspadaan dengan selalu memantau kondisi debit air,” tuturnya.
Danramil juga menyampaikan bahwa kondisi banjir di desa dekat bantaran sungai memang hampir terjadi setiap tahunnya, sehingga perlu waspada terhadap intensitas hujan.
“Tetap harus waspada meski saat ini air sudah mulai surut. Segera bertindak untuk memberikan pertolongan terhadap warga,” pungkasnya.