bakabar.com, BANJARMASIN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin mengeluarkan peringatan dini.
Hujan, sesuai pantauan bakabar.com hingga Minggu (5/12) pukul 22.00, terus mengguyur ibu kota Kalsel.
Sejumlah wilayah pun calap alias tergenang luapan air permukaan Sungai Martapura hingga setinggi mata kaki orang dewasa.
BPBD pun menginstruksikan warga Banjarmasin waspada peningkatan curah hujan tinggi.
Terlebih mereka yang berada di bantaran sungai Alalak, Kuin, Kampung Arab, hingga Sungai Miai.
"Untuk debit air sangat naik, yang rumahnya di tepi sungai tolong perhatikan listrik dan alat elektronik lainnya," ujar Kepala BPBD, Fahruraji dihubungi bakabar.com.
Tim BPBD, kata dia, terus melakukan pemantauan sekaligus pendataan tinggi air.
"Jika ada relawan atau warga yang melihat trafo atau aliran listrik tegangan tinggi terendam banjir bisa hubungi call center PLN 0511 123," pungkasnya.
Pantauan terakhir, air terus menggenangi Kubah Basirih, Sultan Adam, Lambung Mangkurat, Jafri Zam Zam, Pekapuran, Kelayan, Basirih, Rawasari, Simpang Anem, hingga Pekapuran.