bakabar.com, BANJARMASIN – Deretan calon kepala daerah usungan PDI-Perjuangan diprediksi menang di Pilkada Kalsel 2020.
Berkaca hasil hitung cepat, dari lima pemilihan bupati dan dua wali kota, tiga pasang jagoan ‘Banteng’ dilaporkan menang.
Yakni Pasangan Abdul Hadi-H Supiani di Pilkada Balangan. Lalu Aditya-Wartono di Pilwali Banjarbaru. Dan petahana Ibnu Sina-Arifin di Pilwali Banjarmasin.
“Memang target kita di Pilkada Kalsel PDI Perjuangan menang 50 persen. Sekarang yang menang Balangan, Banjarbaru dan Banjarmasin. Nah kalau Kotabaru menang itu lebih dari 50 apalagi ditambah Pilgub Kalsel,” ujar Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalsel, M Syafripuddin ditemui Kamis (10/12) sore.
Tingginya persentase kemenangan calon PDIP, kata dia, tak lepas dari eratnya konsolidasi yang dilakukan sejak paslon melamar ke partai.
“Termasuk tim pemenanganan,” jelasnya.
Kader PDI-P se-Kalsel, kata dia, betul-betul menghidupkan mesin partai.
Termasuk dengan menggerakan para saksi-saksi DPC ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) guna memantau dan memastikan rekapitulasi berjalan sempurna.
“Banjarbaru memang yang di luar prediksi, namun suaranya unggul saat ini dari hitung cepat,” sambungnya.
Pun dengan Abdul Hadi-H Supiani yang mengalahkan petahana Ansharuddin-M Nor Iswan dengan perolehan suara 61,3 persen berbanding 38,7 persen.
Sementara Aditya Wartono unggul dari dua paslon lain, menurut hasil hitung suara KPU, Kamis (12/10).
Hingga pukul 07.49 tadi, persentase kemenangan Aditya-Wartono 38,2 persen, Haji Martinus-Jaya 31,9 persen, dan Gusti Iskandar – Iwansyah 29,9 persen.
Sementara sang inkumben Banjarmasin, Ibnu Sina-Ariffin Noor mengemas 9.568 suara atau 31,3 persen dari total suara yang masuk di KPU.
Pesaing terberatnya Ananda-Mushaffa Zakir mengemas 9.568 suara atau 31,3 persen.
Abdul Haris Makkie-Ilham Nor menyusul di posisi ketiga dengan 4.818 suara atau 15,8 persen.
Terakhir pasangan Khairul Saleh-Habib Muhammad Ali dengan raihan 4.112 suara atau 13,5 persen.
Nah, di Pilgub Kalsel 2020, jagoan PDI Perjuangan, Sahbirin Noor-Muhidin masih bersaing ketat dengan Denny Indrayana-Difriadi Darjat.
Melansir data KPU, hingga pukul 19.00 Wita, Kamis (10/12) paslon nomor urut 02 Denny Indrayana-Difriadi Darjat (H2D) unggul dengan total 336.538 atau 51.7 persen suara.
Sedang paslon nomor urut 01 Sahbirin Noor-Muhidin (BirinMU) memperoleh 314.601 suara atau 48.3 persen.
Jumlah itu rekapitulasi dari hasil progres perhitungan 3677 dari 9069 Tempat Pemungutan Suara (TPS) atau 40.54 persen.
Sementara, hitung cepat Indikator Politik Indonesia menempatkan BirinMU unggul dengan 50,23 persen dan H2D -Difriadi Drajat mendapat 49.77 persen.
Quick count itu berdasarkan data masuk 98.67 persen per Rabu, 9 Desember pukul 20.56 WIB.
Tak jauh beda, hitung cepat Charta Politik Indonesia menempatkan BirinMu unggul dengan 50,43 persen. Sementara H2D 49.57 persen.
Quick count itu berdasar data masuk 99.67 persen per Rabu, 10 Desember pukul 20.84 WIB.
Klaim kemenangan dengan metode Quick Count juga dilakukan oleh Tim BirinMu melalui data dari saksi-saksi mereka.
Hasilnya memenangkan pasangan calon BirinMu dengan persentase 51,48 persen berbanding 48,52 persen atau sekitar 2,9 persen. Tingkat margin of error sebesar 1,9 persen.
Sementara di kubu lawan, Demokrat dan Gerindra juga demikian. Duet partai pengusung H2D sama-sama mengklaim kemenangan jagoannya.
Namun dijumpai sore tadi di Sekretariat Gerindra Kalsel, Denny Indrayana enggan membeberkan hasil penghitungan internalnya ke publik.
Berikut pasangan usungan PDI Perjuangan dari tingkat gubernur, wali kota dan bupati di Pilkada Kalsel 2020:
1. Pilgub Kalsel
Petahana H Sahbirin Noor – H Muhidin.
2. Pilwali Banjarmasin
H Ibnu Sina – Arifin Noor
3. Pilwali Banjarbaru
Aditya Mufti Ariffin – Wartono
4. Pilbup Banjar
H Rusli – KH Muhammad Fadhlan Asy'ari
5. Pilbup HST
Berry Nahdian Forqon dan H Pahrijani
5. Pilbup Balangan
Abdul Hadi – H Supiani
6. Pilbup Tanah Bumbu
Syafruddin H Maming – M Alpiya Rakhman
7. Pilbup Kotabaru
Sayed Jafar Al-Idrus – Andi Rudi Latif.
