bakabar.com, JAKARTA – Konser virtual bertajuk “Benci Tapi Kangen” menandai kembalinya salah satu kelompok musik pop melayu paling kontroversial di Indonesia: Kangen Band.
Konser berlangsung secara virtual di aplikasi detikcom, Jumat (4/12/2020). Benci Tapi Kangen sekaligus menjadi konser virtual dengan format vertikal.
Dengan formasi Andika (vokal), Dodhy (gitar), Izzy (kibor), Tama (gitar) dan Bebe (bass), dalam konser itu, Kangen Band membawakan total tujuh lagu, yakni Doy, Yolanda, Selingkuh, Terbang Bersamaku, Cinta yang Sempurna, Pujaan Hati dan ditutup dengan Tentang Aku, Kau dan Dia.
Di sela-sela konsernya, Kangen Band menandatangani lukisan karikatur foto mereka yang menandai bergabungnya kembali mereka dalam satu grup musik.
Menjelang akhir konser tersebut, diputar tayangan video yang berupa ucapan semangat serta doa dari selebriti, kru, dan keluarga para personel. Melihat itu, Andika pun mengaku terharu.
“Merinding gue liat ibu-ibunya (istri dari personel Kangen Band), karena mereka itu kan biasanya nggak pernah ngomong. Dapat support dari teman, mudah-mudahan selalu tetap semangat,” kata Andika yang belakangan populer dengan sebutan Babang Tamvan.
Sebelum menutup konser virtual tersebut, masing-masing para personel Kangen Band mengungkapkan harapan mereka terkait grup musik tempat mereka bernaung itu.
Dodhy berharap agar karya-karya terbaru Kangen Band dapat diterima oleh banyak pendengar. Sedangkan Izzy mengungkapkan kebahagiaannya dapat kembali bermusik bersama teman-teman yang menemaninya merintis karier.
“Harapan gue tetap kompak, tapi sudah jauh Kangen Band dulu dan sekarang, Gue lebih suka yang sekarang,” ucap Izzy.
Sedangkan Andika mengungkapkan, dirinya justru berterima kasih pada orang-orang yang kerap mencemoohnya dan Kangen Band. “Makasih buat yang suka ngecengin kami, jadi motivasi ke depan. Mudah-mudahan bisa,” tutur Andika.
Momen mengharukan terjadi di lagu terakhir. Saat itu, Kangen Band membawakan lagu penutup, yakni Tentang Aku, Kau dan Dia.
Ketika menyanyikan Tentang, Aku, Kau dan Dia, alam beberapa bagian lagu, Andika terlihat menangis haru. Ia juga sempat tak sanggup melantunkan lirik lagu yang seharusnya ia nyanyikan karena menahan tangis.
Meski pernah berseteru, namun Dodhy tampak memahami Andika. Dengan sigap ia segara bernyanyi, mengisi kekosongan. Andika terlihat semakin terharu.
Bila ada dua kata yang mampu menggambarkan konser virtual Benci Tapi Kangen itu adalah nostalgia dan maaf. Kangen Band adalah bukti bahwa hati kita cukup besar untuk saling memaafkan dan bagaimana memaafkan dan meminta maaf dapat membawa kebaikan.
