bakabar.com, BALANGAN – Kesiapan ruang isolasi di lingkungan RSUD Balangan terus dipantau Bupati Ansharuddin, Minggu (31/5).
Sejak dibangun sebulan lewat, diharapkan keberadaan ruang isolasi itu mampu memudahkan penanganan pasien Covid-19.
Ansharuddin yang juga ditunjuk sebagai ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Balangan, menyebutkan keberadaan ruang isolasi bernilai Rp600 juta itu memiliki 7 kamar.
Kini, ruang isolasi itu dapat segera digunakan, setelah finishing.
Keberadaan ruang isolasi ini makin melengkapi fasilitas RSUD yang belum memiliki ruangan isolasi standar.
"Sesuai dengan hasil rapat dengan Tim GTPP Covid-19 Provinsi Kalsel, bahwa setiap Kabupaten itu harus ada ruang isolasi untuk karantina bagi pasien dengan pengawasan (PDP)," ujar Ansharuddin.
Sementara itu, ia mengungkapkan dalam rapat dengan unsur Forkopimda, diusulkan pula penggunaan ruangan di SKB Balangan sebagai ruang isolasi.
Sebab, fasilitas di sana terdapat sejumlah ruangan yang bisa digunakan.
"Kalau memang nanti jumlah pasien PDP nya membludak bisa kita manfaatkan ruangan di SKB," katanya.
"Nanti kita minta kepada Kadis PUPR untuk membuat sekat-sekat di ruangan SKB serta membuatkan WCnya," lanjutnya.
Diketahui, di SKB ada 10 ruangan ditambah satu ruangan aula. Dan aula SKB ini bisa disekat sekat dibuat ruangan.(*)
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin
