Hot Borneo

Amis Praktik Judi di Gambut Terendus, Kapolda Kalsel: Saya Tindak!

Praktik perjudian di Kalimantan Selatan (Kalsel) kian merajalela. Lokasinya layaknya seperti pasar. Para pelaku bahkan berani terang-terangan menggelar aksinya.

Featured-Image
Kapolda Kalsel, Andi Rian, telah memerintahkan Polres setempat untuk melakukan penindakan terhadap aktivitas perjudian di lokasi tersebut. Foto-Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN - Praktik perjudian di Kalimantan Selatan (Kalsel) kian merajalela. Lokasinya layaknya seperti pasar. Para pelaku bahkan berani terang-terangan menggelar aksinya.

Alhasil, Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel), Irjen Pol Andi Rian R Djajadi dibuat gerah. Jenderal bintang dua sebelumnya sudah berkomitmen memberantas penyakit masyarakat ini dari Bumi Lambung Mangkurat yang terkenal agamis.

Baca Juga: Bau Amis Judi 'Las Vegas' di Gambut Kalsel Terendus

Tercatat di bawah mantan Dirtipidum Bareskrim Polri ini sudah ada dua lokasi perjudian konvensional di Kalsel diobok-obok polisi.

Pertama, 12 Maret 2023 lalu. Lokasi perjudian sabung ayam dan dadu di Gang Bina Marga, Kelurahan Belitung Selatan, Banjarmasin Barat diobrak-abrik jajaran Subdit III Jatanras, Ditreskrimum Polda Kalsel.

Penindakan itu dilakukan setelah Andi Rian menerima laporan langsung dari masyarakat resah dengan adanya aktivitas perjudian tersebut.

Baca Juga: Dijual Mulai Hari Ini, Berikut Link dan Cara Beli Tiket Indonesia Vs Argentina

Kala itu tercatat 12 orang diamankan polisi. Ujungnya, sembilan di antaranya ditetapkan sebagai tersangka dari hasil pengungkapan kasus tersebut

Mereka berinisial AG, MT, HK, SN, MD, PT, KT, ML dan SY. Diketahui AG merupakan penyedia tempat dan MT pemilik modal.

Selain mengamankan tersangka, polisi juga menyita sejumlah barang bukti. Di antaranya duit Rp80.172.000 diduga hasil dari perjudian.

Bergeser ke Minggu 28 Mei 2023, giliran lokasi judi sabung ayam di Jalan Simpang Limau, Kelurahan Tanjung Pagar, Kecamatan Banjarmasin Selatan disatroni polisi.

Kali ini yang melakukan penggerebekan bukan main-main. Satuan Petugas Khusus (Satgasus) Bidpropam Polda Kalsel terjun langsung ke lapangan bersama Reskrim Polresta Banjarmasin.

Turunnya Satgasus dibawah komando Kombes Pol Djaka Suprihanta itu bukan tanpa alasan. Djaka mengendus adanya baking anggota Polri di sana.

Baca Juga: Viral Perjudian di Dinar 3 Gambut, Polisi Sebut Tak Hanya Sabung Ayam

Sayangnya, dalam penggerebekan siang bolong itu Satgasus yang baru dibentuk para April lalu tak berhasil menangkap oknum tersebut. Diduga dia keburu kabur.

Dari hasil pengungkapan kasus polisi mengamankan seorang terduga pelaku, seorang warga sipil berinisial Y. Kasusnya diserahkan ke Polresta Banjarmasin.

Selain itu, turut diamankan sejumlah barang bukti dari pengungkapan tersebut. Di antaranya 19 unit sepeda motor, sembilan ekor ayam aduan, empat kandang, serta satu arena sabung ayam.

Terbaru, santer tersiar kabar praktik perjudian masih mengharu biru di Kalsel. Diduga kegiatan maksiat itu beroperasi di Komplek Dinar 3, Gambut, Kabupaten Banjar.

Apahabar.com pun menerima beberapa potongan video aktivitas di lokasi perjudian tersebut dari sumber yang terpercaya.

Dari beberapa potong video berdurasi pendek itu, lokasinya tak ayal seperti di kota judu 'Las Vegas'. Keriuhan jelas tergambar di lokasi perjudian.

Para pengunjung tampak berjubal menyaksikan perjudian. Mereka bersorak-sorai memberi semangat kepada ayam aduan.

Baca Juga: KPK Periksa Presenter TV Brigita Manohara

Di sisi lain, lokasi itu terlihat teduh. Beratap kenopi baja lengkap dengan lampu penerangan membuatnya tampak terlihat begitu elit.

Pemilik tempat tampaknya sudah mendisain lokasi perjudian dengan sedemikian rupa. Membangunnya tentu memakan modal yang tak sedikit.

Belum lagi di lokasi itu juga tersedia lapak-lapak pedagang jajanan. Pengunjung bisa icip-icip gorengan plus es teh manis atau ngopi sembari menyaksikan perjudian.

Kapolda Kalsel, Andi Rian, telah memerintahkan Polres setempat untuk melakukan penindakan terhadap aktivitas perjudian di lokasi tersebut.

"Langsung saya perintahkan Kapolres untuk cek dan tindak," ujar Andi Rian.

Editor


Komentar
Banner
Banner