Kalteng

Al Quran Masih Utuh Meski 4 Rumah Desa Bintang Ninggi I Barito Utara Ludes Terbakar

apahabar.com, MUARA TEWEH – Peristiwa kebakaran di Desa Bintang Ninggi I, Kabupaten Barito Utara, Kalteng, telah…

Featured-Image
Empat rumah warga Desa Bintang Ninggi I, Kecamatan Teweh Selatan, Barito Utara, Kalteng, Kamis (10/9) ludes terbakar. Foto-Istimewa.

Seperti diketahui, kebakaran di Desa Bintang Ninggi I, Kecamatan Teweh Selatan, itu terjadi pada Kamis (10/9) kemarin.

Kebakaran di Desa Bintang Ninggi, Barut, itu mulanya menghanguskan dapur rumah Balkani sekira pukul 09.00 WIB. Rupanya api cepat membesar hingga melalap tiga rumah warga Desa Bintang Ninggi, Barut, lainnya, Sriyono, Kurnia Nurdin dan Burani.

Namun, pasca kebakaran, warga menemukan Al Quran masih utuh. Mushaf Al Quran itu ditemukan warga di rumah Sriyono.

Huruf dalam Al Quran yang ditemukan warga itu, masih bisa dibaca dengan jelas. Hanya bagian pinggir tiap halaman Al Quran yang dijilat api.

Kepala Desa Bintang Ninggi I, Barut, Efri Budi kepada bakabar.com membenarkan bahwa Al Quran atau kitab suci umat Islam di rumah ditemukan masih utuh setelah api bisa dipadamkan.

img

Al Quran yang ditemukan di rumah Sriyono, salah satu korban yang rumahnya terbakar di Desa Bintang Ninggi I, Kecamatan Teweh Selatan, Barito Utara, Kalteng, Kamis (10/9). Foto-Istimewa.

“Alhamdulillah dan suatu keajaiban, ternyata Al Quran ditemukan hampir utuh meski rumah Sriyono ludes terbakar,” kata Budi panggilan akrab Kepala Desa Bintang Ninggi I, Kecamatan Teweh Selatan, Barut ini, Jumat (11/9).

Meski begitu, kata Budi, kerugian akibat peristiwa kebakaran itu membuat warga kehilangan ratusan juta rupiah.

“Saat ini warga secara gotong royong membantu membersihkan sisa atau puing puing bangunan yang terbakar,” ujar Budi.

Pada Kamis kemarin, Kapolsek Bukit Sawit Teweh Selatan Ipda Heri Purwanto menjelaskan kronologi kebakaran.

Menurut Heri, dari keterangan saksi bernama Surian, saat hendak pulang ke rumah dari tempat kerja di Desa Bintang Ninggi I, melihat rumah Balkani telah terbakar.

Saksi bersama warga lainnya saat itu kebetulan melintas yang melihat api di rumah Balkani, sempat menyelamatkan Kakek Abi (70) yang nyaris terpanggar.

Beruntung warga dengan cepat mengeluarkan Kakek Abi ke luar dan berusaha memadamkan api secara bergotong royong.

“Keempat rumah yang terbakar semuanya terbuat dari kayu, atap seng dan sirap. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa dimaksud, namun kerugian materiil belum dapat dihitung, saat ini korban masih trauma,” terang Kapolsek Bukit Sawit Teweh Selatan Ipda Heri Purwanto.

Duh, Anggota DPRD Banjarmasin Picu Keributan di TKP Kebakaran Veteran

Editor: Ahmad Zainal Muttaqin



Komentar
Banner
Banner