bakabar.com, MAGELANG - Model sekaligus runners, Melanie Putria (42) turut memeriahkan Borobudur Playon Run for Charity 2023.
Event yang digelar Bank Indonesia di Taman Lumbini, hari ini Sabtu (8/7) juga diikuti lebih dari 2.000 pelari se Indonesia.
"Hari ini ikut kategori 5K, seru banget, teman-temannya banyak," kata Melanie saat ditemui seusai acara.
Selama perjalanan, Melanie juga disuguhkan pemandangan yang menyegarkan mata.
Baca Juga: Dirut Baru BPOB, Menparekraf Minta Gaet 20 Juta Wisatawan ke Borobudur
"Ada sawah, desa wisata yang artistik, udaranya juga masih segar sekali," kata Melanie.
Melanie yang sudah kerap mengikuti event runner menuturkan pengalaman lari di kawasan Borobudur adalah salah satu yang berkesan.
"Soalnya lingkungannya sangat mendukung, masyarakatnya juga ramah, sambutannya menyenangkan," ujarnya.
Terlebih, menurut dia, lari bisa membawa manfaat untuk tubuh. Membuat badan segar dan tidak mudah lemas.
Tak hanya itu, ia menuturkan, olahraga lari bisa membuat lebih awet muda. "Karena manfaat lari memang banyak ya, bisa mengurangi stres juga," kata Melanie.
Baca Juga: Atraksi Wisata, Pengelola Borobudur: Beragam Program Selama Liburan
Pada kesempatan itu, Melanie juga menjadi pembicara dalam talkshow casual bertajuk Bincang Mileneal Paham Finansial.
"Selain sehat jasmani kita semua juga perlu untuk menata kesehatan finansial," tuturnya.
Aktris sekaligus pelari asal Jakarta itu menuturkan dengan mengikuti event Borobudur Playon bisa mendapat 2 manfaat sekaligus.
"Di sini tadi semua sudah pakai QRIS, sesuai arahan Bank Indonesia, tentunya bisa membantu pengunjung untuk bertransaksi dengan praktis," kata dia.
Selain itu, ia menuturkan, QRIS juga tercatat dengan mudah sehingga keuangan pengunjung lebih tertata.
"Maka, QRIS ini memang perlu, dan harapannya semakin banyak masyarakat yang menggunakannya," tuturnya.
Baca Juga: Libur Panjang, Saatnya Berkunjung ke Sentra Gerabah 'Arum Art' Borobudur
Sementara itu, seorang pelari asal Banjarnegara, Brahman (34) yang datang khusus untuk mengikuti Borobudur Playon mengaku senang.
"Event yang sangat worth it ya, jalur nya enak, tadi mencoba yang 10K tapi tidak terasa capek karena viewnya bagus," ujarnya.
Brahman yang sudah mengikuti puluhan event runner mengatakan Borobudur Playon adalah salah satu yang memiliki daya tarik.
"Kami bisa sekalian wisata setelah ini, puas dengan eventnya," kata dia.
Angkringan Digital
Tak hanya Borobudur Playon, pada kesempatan yang sama, Bank Indonesia juga menggelar acara tahunan Angkringan Digital 2023.
Kegiatan yang digelar 7-8 Juli 2023, acara ini memadukan potensi pariwisata, usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta perkembangan teknologi digital di kehidupan keseharian dan sektor keuangan.
"Pariwisata merupakan salah satu sandaran pemulihan ekonomi Indonesia selepas pandemi Covid-19, tak terkecuali di Jawa Tengah," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah, Rahmat Dwisaputra, Sabtu (8/7).
Menurut dia, kemudahan menjadi salah satu kunci. Khususnya, untuk mendatangkan wisatawan ke destinasi wisata. Ini mulai dari akses, fasilitas, produk lokal, hingga layanan digital keuangan.
Sebagai informasi, Angkringan Digital adalah acara tahunan yang digelar sejak 2021.
Angkringan Digital pada 2022 di Kota Semarang, Jawa Tengah, dengan kegiatan berupa Fun Run 5K dan pertunjukan seni, mendatangkan 3.226 pengunjung.
Kala itu, dalam tenggat empat jam, transaksi menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) mencapai Rp 55 juta.
Dengan semangat yang sama, Angkringan Digital 2023 akan dititikberatkan pada upaya percepatan dan perluasan digitalisasi promosi. "Serta elektronifikasi sistem pembayaran pada era kenormalan baru (new normafi)," ujar Rahmat.