bakabar.com, BANJARMASIN – Aksi unjuk rasa anti-Omnibus Law di Banjarmasin, Kamis (8/10) menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang kaki lima.
Pantauan bakabar.com, sejumlah pedagang gorengan, pentol, sate, minuman, dan lain-lain kelimpungan melayani masa aksi yang lapar dan haus dalam aksi anti-Omnibus Law depan Kantor DPRD Kalsel.
Suharyadi misalnya, salah satu pedagang sate yang dagangannya laris diserbu oleh pembeli.
Menurutnya, banyaknya masa yang datang menjadi suatu kebahagiaan tersendiri baginya.
“Alhamdulillah hari ini bisa lebih cepat pulang,” katanya.
Serupa, Sahrun, pedagang pentol juga merasakan cipratan rezeki dari aksi menolak Omnibus Law.
Sahrun yang biasanya mesti keliling untuk menjual dagangannya, hari ini bersyukur bisa istirahat lebih cepat lantaran dagangannya hampir habis diborong pembeli.
“Alhamdulillah habis cepat,” katanya.