bakabar.com, MARTAPURA – Ketenangan di Rumah Dinas Bupati Banjar, mendadak berubah menjadi kepanikan, Rabu (27/1) siang.
Penyebabnya adalah kemunculan asap tebal dari dapur, ditambah teriakan kebakaran dan minta tolong dari petugas rumah tangga.
Sontak kejadian tersebut membuat seisi rumah bersiaga, termasuk Bupati H Khalilurrahman dan sang istri Hj Raudhatul Jannah.
Beruntung situasi dengan cepat dikendalikan, berkat kesigapan petugas rumah tangga yang lain.
Sebelum api bertambah besar, salah seorang petugas rumah tangga berhasil melepas regulator tabung gas yang terhubung ke kompor.
Akibat insiden tersebut, lemari kitchen set sedikit gosong. Sementara dinding yang berlapis keramik, hanya sedikit hitam.
“Kejadian itu diawali nyala api kompor yang tiba-tiba membesar, ketika petugas di dapur sedang menggoreng kentang,” jelas Gusti Yudhi, Kepala UPT Damkar Banjar.
Pembesaran tiba-tiba itu dipicu kerusakan panel pengatur volume gas kompor. Selanjutnya api pun mulai menyambar minyak di dalam wajan.
“OIeh karena minyak di dalam wajan terlalu panas, kemudian menyebabkan kepulan asap tebal di dalam ruangan,” beber Yudhi.