bakabar.com, BANJARMASIN - Mengkhatamkan Alquran adalah satu amalan yang memiliki banyak keutamaan, terlebih jika dikerjakan pada Ramadan.
Sebagai bulan yang penuh berkah, umat Islam bisa memperbanyak ibadah sunnah agar mendapat pahala yang berlipat ganda.
Umumnya, saat Ramadan tiba para kaum muslimin banyak membaca Alquran dan membuat target untuk khatam di bulan tersebut.
Apalagi, Ramadan merupakan bulan diturunkannya Alquran, sehingga mengkhatamkan Quran di bulan suci ini menjadi momentum yang tepat.
Baca Juga: 4 Tradisi Unik Peringatan Nuzulul Quran di Indonesia, Apa Saja?
Menukil dari buku Bekal Ramadhan dan Idhul Fitri 2 tulisan Saiyid Mahadhir Lc MA, pada bulan Ramadan aktivitas tadarus Alquran banyak dilakukan oleh kaum muslimin, baik itu secara berkelompok atau individu. Mereka yang rutin membaca Alquran tersebut memiliki target harus khatam atau tamat.
Dalam kaitannya, tidak ada kewajiban mengkhatamkan Alquran saat Ramadan, namun ibadah sunnah tersebut sangat baik untuk dilakukan. Bahkan, dalam sejumlah riwayat disebutkan keutamaan mengkhatamkan Alquran.
Keutamaan Membaca dan Khatamkan Alquran
Merujuk pada sumber yang sama, berikut merupakan keutamaan membaca dan mengkhatamkan Alquran:
1. Didoakan Malaikat
Salah satu keutamaan mengkhatamkan Alquran ialah didoakan oleh para malaikat, ini sesuai dengan hadis yang diriwayatkan oleh Ad-Darimi, berikut bunyinya:
Dari Abdah berkata: "Jika seseorang mengkhatamkan Alquran pada siang hari, maka malaikat akan mendoakannya hingga sore hari, dan jika dia menyelesaikannya ketika malam, maka malaikat akan mendoakannya hingga Subuh," (HR Ad-Darimi).
2. Doanya Mustajab
Keutamaan lainnya dalam mengkhatamkan Alquran niscaya doanya akan mustajab. Berikut hadisnya sebagaimana dinukil dari Kitab Fadhail Alquran tulisan Al-Qasim Ibn As-Ssalam dan Ibn Ad-Dharris,
Abdullah bin Masud berkata: "Siapa yang mengkhatamkan Alquran maka doanya mustajab,"
Imam At-Thabrani dalam al-Mu'jam al-Kabir meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Barang siapa yang selesai melaksanakan salat fardhu, maka baginya doa yang mustajab, dan barang siapa yang selesai membaca Alquran maka baginya juga doa yang mustajab," (HR At-Thabrani).
3. Mendapat Rahmat
Mujahid, Abdah bin Abi Lubabah dan sebagian yang lainnya mengatakan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda,
"Jika khataman Alquran turunlah rahmat ketika itu, atau rahmat akan hadir ketika ada khataman Alquran,"
4. Diangkat Derajatnya oleh Allah SWT
Mengutip dari Buku Pintar Alquran oleh Abu Nizhan, keutamaan membaca dan mengkhatamkan Alquran selanjutnya ialah diangkat derajatnya oleh Allah SWT. Umar bin Khattab RA berkata bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda,
"Sesungguhnya Allah SWT akan mengangkat derajat suatu kaum dengan kitab ini (Alquran), dengannya pula Allah akan merendahkan kaum yang lain," (HR Muslim).
5. Amalan yang Paling Dicintai Allah
Khatam Alquran adalah amalan yang paling dicintai Allah SWT. Ibnu Abbas RA berkata bahwa ada seseorang yang bertanya kepada Nabi Muhammad,
"Wahai Rasulullah, amalan apakah yang paling dicintai Allah?" Beliau menjawab, "Al-hal wal murtahal," Orang ini bertanya lagi, "Apa itu al-hal wal murtahal, wahai Rasulullah?", Beliau menjawab, "Yaitu yang membaca Alquran dari awal hingga akhir. Setiap kali selesai, ia mengulanginya lagi dari awal," (HR Tirmidzi).
6. Sebagai Syafaat pada Hari Kiamat
Dari Abu Umamah RA, Rasulullah SAW bersabda:
"Bacalah Alquran sebab Alquranakan datang pada hari kiamat sebagai sesuatu yang dapat memberikan syafaat (pertolongan) kepada orang-orang yang mempunyainya," (HR Muslim).
Lantas bagaimana doa Khatam Alquran?
Doa Khatam Alquran
Dalam sebuah riwayat dari Anas bin Malik, beliau berdoa setelah khatam Al-Qur'an, Anas mengumpulkan istri dan anak-anaknya kemudian membaca doa. Sementara menurut Imam Malik, doa khatam Alquran adalah amalan para sahabat Rasulullah.
Menukil dari buku 37 Masalah Populer karangan H Abdul Somad, membaca doa khatam Alquran dalam salat tidak ada dasarnya dan bukan merupakan sunnah. Para ulama menyebut tidak selayaknya seorang muslim bersikeras keluar dari masjid kemudian memisahkan dirinya dari jemaah hanya untuk membaca doa khatam Alquran.
Namun, anjuran untuk membaca doa setelah khatam Alquran disampaikan oleh Imam Ahmad yang merupakan keterangan dari ulama Hambali, begitu pula dengan tiga mazhab lainya dalam Islam.
Berikut merupakan bacaan doa khatam Alquran arab, latin, disertai artinya.
اللَّهُمَّ ارْحَمْنِي بِالْقُرْآنِ وَاجْعَلْهُ لِي إِمَامًا وَنُورًا وَهُدًى وَرَحْمَةً، اللَّهُمَّ ذَكِّرْنِي مِنْهُ مَا نُسِّيتُ وَعَلِّمْنِي مِنْهُ مَا جَهِلْتُ وَارْزُقْنِي تِلَاوَتَهُ آنَاءَ اللَّيْلِ وَأَطْرَافَ النَّهَارِ وَاجْعَلْهُ لِي حُجَّةً يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ
Arab latin: Allhummarhamni bilquran. Waj'alhu lii imaman wa nuran wa hudan wa rohmah. Allhumma dzakkirni minhu maa nasiitu wa 'allimnii minhu maa jahiltu warzuqnii tilawatahu aana-allaili wa'atrofannahaar waj'alhu li hujatan ya rabbal 'alamin.
Artinya:"Ya Allah, belas kasihanilah aku karena Alquran. Jadikanlah Al Quran sebagai imamku, petunjuk dan rahmat. Ya Allah, ingatkan aku dengannya bila aku lupa dan ajarilah aku apa yang tidak mengerti dari padanya. Berilah aku bisa membaca waktu malam dan siang. Jadikanlah dia hujjah bagiku wahai Tuhan seru sekalian alam,"
Demikian pembahasan mengenai keutamaan membaca dan khatamkan Alquran. Jangan lewatkan ibadah sunnah yang satu ini, ya!