News

5 Gudang Tembakau di Jember Ludes Terbakar, Warga Berhamburan

Sebanyak 5 gudang tembakau di Dusun Demangan, Desa Kesilir, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember ludes terbakar pada pukul 02.21 dini hari tadi.

Featured-Image
5 Gudang Tembakau di Jember Ludes Terbakar, Warga Berhamburan, 4 Jam Baru Padam/Dok Damkar Jember

bakabar.com, JEMBER -  Sebanyak lima gudang tembakau di Dusun Demangan, Desa Kesilir, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember ludes terbakar api pada Sabtu (4/2) dini hari pukul 02.21.

Gudang tembakau itu cepat terbakar karena terbuat dari bambu dan jerami terbakar. Petugas pemadam kebakaran langsung terjun ke lokasi, namun api baru bisa dipadamkan setelah 4 jam kemudia, sekitar pukul 06.00 WIB.

Akibat kejadian tersebut, warga yang tinggal di sekitar gudang berhamburan keluar rumah untuk menjaga agar api tidak merambat ke rumah dan gudang tembakau lain.

"Pertama ada api dari gudang sebelah barat, dari bawah. Kemudian langsung merambat cepat, warga langsung berhamburan kelauar rumah," kata Danton Linmas Desa Kesilir Wuluhan, Mujayen saat dihubungi bakabar.com, Sabtu (4/2).

Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Lima Rumah Hangus Terbakar di Penjaringan

Mujayen mengungkapkan gudang tersebut memang berdiri di dekat kawasan pemukiman. Kawasan Desa Kesilir memang jadi sentra pertanian tembakau jenis Na-Oogst. Itu sebabnya banyak warga yang memiliki gudang tembakau pribadi.

"Banyak juga warga yang menyelamatkan diri sambil membawa hewan ternaknya seperti sapi dan lainnya," katanya.

Dari lima gudang tembakau yang terbakar, empat diantaranya merupakan milik perusahaan LDO dan satu milik warga. Gudang terbakar terdengar warga karena suara letusan dari bambu yang keras.

"Kalau sumber api belum jelas, intinya yang terbakar lima gudang, punya warga satu," ujarnya.

Baca Juga: Halaman Rumah Artis Denada Terbakar Akibat Korsleting Listrik

Mujayen menambahkan gudang tembakau sedang kosong sebab masa panen tembakau sudah selesai. Kendati demikian kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

"Isinya kosong, jadi tidak ada aktivitas ngopen (membuat api unggun untuk oven) tembakau," ujarnya.

Dihubungi terpisah, Komandan Regu A Posko Damkar Ambulu, Syamsulah Adi menyatakan mendengar informasi itu, petugas pemadam kebakaran langsung terjun ke lokasi untuk mencegah api tidak sampai merambat ke gudang lain dan pemukiman warga.

"Satu gudang milik pribadi atasa nama Pak Agus dan empat gudang di antaranya milik perusahaan tembakau LDO. Semua ludes terbakar," Syamsul.

Editor


Komentar
Banner
Banner