bakabar.com, SURABAYA - Hari ini merupakan H-1 pelunasan terakhir Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BIPIH). Sebanyak 19 persen Calon Jemaah Haji (CJH) asal Jatim belum melunasi BPIH.
Dari data Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Jatim hingga hari ini (4/5), sudah ada 79 persen CJH asal Jatim yang telah melunasi BIPIH. Sisanya masih diberikan waktu hingga besok (5/5).
“Kami optimis sebagian besar CJH yang akan melunasi sampai hari terakhir,” kata Kepala Kanwil Kemenag Jatim, Husnul Mahram pada bakabar.com Kamis (4/5).
Baca Juga: [FOTO] 8 WNI dari Sudan Sakit Saat Tiba di Asrama Haji
Sementara itu, Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Jatim, Abdul Haris mengatakan ada sejumlah kemungkinan penyebab CJH belum melakukan pelunasan. Pertama, adanya pelimpahan pemberangkatan karena CJH berhalangan untuk beribadah haji.
“Akhirnya mungkin digantikan oleh anggota keluarga yang lain, misalnya anak,” papar Haris.
Kemungkinan kedua, CJH masih bimbang terkait kepastian pendamping. Lalu kemungkinan ketiga adalah soal biaya pelunasan yang membuat sebagian CJH menunda keberangkatan.
Baca Juga: Bandara Kertajati, AP II: Siap Layani Penerbangan Umrah dan Haji
“Penyebab pertama (pelimpahan berkas) yang paling banyak,” ujar dia.
Selain itu, Kemenag Jatim juga telah berkoordinasi dengan semua stakeholder yang mengelola haji tahun ini. Pihaknya juga telah merekrut seluruh petugas layanan.
“Kalau berkaitan dengan teknis sudah beres ya,” pungkas Haris.
