bakabar.com, MARABAHAN – Dipicu dugaan selingkuh, seorang suami di Kecamatan Rantau Badauh, tega menenggelamkan sang istri di sungai hingga tewas, Sabtu (5/6).
Kejadian yang menggegerkan warga setempat itu terjadi di Desa Sungai Gampa RT 02, sekitar pukul 15.00 Wita.
Pelaku berinisial Sn (50) sudah diamankan Satreskrim Polres Barito Kuala dan Polsek Rantau Badauh, sedangkan korban adalah Hn (45).
“Pelaku masih dalam pemeriksaan,” jelas Kapolres Batola AKBP Lalu Mohammad Syahir Arif melalui Kasat Reskrim Iptu Suparli.
“Berdasarkan keterangan sementara, motif kejadian disebabkan pertengkaran dalam rumah tangga. Pelaku mencurigai korban berselingkuh,” imbuhnya.
Sebelum kejadian itu, salah seorang saksi mendengar terjadi pertengkaran di rumah pelaku dan korban.
Juga terdengar seorang wanita meminta tolong dari dalam rumah yang membuat saksi memberitahu kepada warga sekitar, sebelum dilaporkan ke Kepala Desa Sungai Gampa bernama Nawawi.
Selanjutnya Nawawi bergegas mendatangi lokasi kejadian. Oleh karena salam tidak dijawab, Nawawi masuk ke rumah.
Namun korban maupun pelaku tidak berada di dalam rumah. Selanjutnya Nawawi meneruskan langkah ke hingga ke belakang rumah yang langsung berhadapan dengan sungai.
Tampak pelaku sedang berada di air sambil menenggelamkan seseorang. Sontak Kades langsung menanyakan apa yang sedang dilakukan.
“Setelah ditanya Kades, pelaku menjawab sedang membunuh iblis. Kemudian Kades langsung lari ke luar rumah dan berteriak meminta tolong, tapi tidak terdengar oleh warga yang lain,” jelas Suparli.
“Setelah beberapa waktu, Kades kembali ke tempat kejadian dan menemukan korban terbaring di lantai teras belakang rumah dalam keadaan basah dan sudah meninggal,” imbuhnya.
Selanjutnya kejadian tersebut langsung dilaporkan ke Polsek Rantau Badauh. Lantas pelaku yang masih berada di sekitar tempat kejadian, dapat diamankan petugas.
Untuk pemeriksaan lebih lanjut, selanjutnya pelaku dibawa ke Polres Batola.