Kalsel

Viral Pengeroyokan Kakek di Banjarbaru, ‘Macan’ Kalsel Turun Tangan

apahabar.com, BANJARBARU – Lantaran tak kunjung terungkap, kasus pengeroyokan Basri, kakek 70 tahun asal Banjarbaru ikut…

Featured-Image
Kondisi kakek viral berlumuran darah di Landasan Ulin Banjarbaru. Foto-Nurul Mufidah

bakabar.com, BANJARBARU – Lantaran tak kunjung terungkap, kasus pengeroyokan Basri, kakek 70 tahun asal Banjarbaru ikut diatensi Polda Kalsel.

Bahkan jajaran Tim Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polda Kalsel atau Macan Kalsel dikabarkan ikut turun tangan.

“Kasus kakek ini jadi atensi pihak Polda. Polres, Polsek dan Polda sudah turun, tapi belum ada keterangan saksi sampai sekarang, tidak ada saksi tidak ada CCTV, tidak bisa diduga duga,” ujar Kasubag Humas Polres Banjarbaru, Tajudin Noor kepada bakabar.com, Senin (23/11) pagi.

Korban, lanjutnya, juga tidak bisa dimintai keterangan dikarenakan pikun.

“Belum ada kabar lagi dari Reskrim. Untuk sementara masih penyelidikan dibantu oleh Tim Resmob Polda Kalsel karena jadi atensi. Masih kumpulkan baket [bahan keterangan],” terangnya.

Tajudin pun berharap agar kasus kakek ini segera terselesaikan, seperti harapan masyarakat luas.

“Mudah-mudahan nanti ada didapat saksi yang dapat memberikan keterangan,” pungkasnya.

Sementara untuk kondisi terkini kakek Basri sendiri, terbilang jauh lebih baik.

“Kondisi Kai alhamdulillah sudah baik agak mendingan, sudah bisa makan sendiri,” ujar Irus, istri Basri kepada bakabar.com baru tadi.

Namun, kata Irus, Kakek Basri belum diperbolehkan melakukan aktivitas seperti biasa.

“Sementara Kai enggak diperbolehkan beraktivitas seperti biasa, disuruh istirahat oleh dokter, kalau untuk aktivitas di rumah seperti bolak-balik kamar mandi sudah bisa, jauh membaik dari sebelumnya,” ungkap sang istri.

Ihwal keterangan terbaru dari kepolisian kepada keluarga tentang kasus yang dialami suaminya, Irus belum mendapat kabar terbaru.

“Keterangan dari polisi belum ada lagi, kami juga menunggu. Terakhir kabarnya masih dalam penyelidikan,” pungkasnya.

Namun begitu saat dijumpai media ini, anehnya pihak keluarga sempat menolak untuk diwawancarai seraya meminta maaf.

Irus, istri Basri bilang keluarga banyak mendapat tekanan usai berita terkait pengejaran pelaku pengeroyokan Kakek Basri viral di media sosial.

Sementara misteri pelaku pengeroyokan Basri, seorang kakek asal Landasan Ulin Banjarbaru tak kunjung terkuak.

Mengaku Dikeyorok 3 Orang

HALAMAN
123


Komentar
Banner
Banner