bakabar.com, KOTABARU – Aksi nekat dilakukan oleh Yanto Saputera, Kepala Desa (Kades) Sei Kupang Jaya, Kecamatan Kelumpang Selatan, Kotabaru.
Semua angkutan buah, atau armada truk pengangkut kepala sawit yang melintasi desanya dihentikan, Selasa (11/8).
Pengadangan dilakukan oleh sang kades pagi tadi. Mengajak sejumlah aparat desa, ia meminta para sopir itu balik kanan.
Dalam sehari, kata Yanto, terdapat puluhan truk pengangkut kepala sawit yang melintasi desanya.
Namun pihak perusahaan disebutnya tak sama sekali memberikan kontribusi untuk pembangunan desa.
“Hanya merusak jalan desa saja,” kesal Yanto dihubungi bakabar.com.
Truk-truk itu, kata dia, hanya melintasi jalan desa tanpa memikirkan dampak, ataupun kerusakan jalan.
“Intinya, biar perusahaan buka mata, kalau selama ini mereka sangat terbantu adanya jalan desa kami. Sebab, mereka ini acuh, dan sangat pelit untuk membantu perbaikan jalan kami,” tegasnya.
Yanto memastikan seluruh armada truk perusahaan tidak akan diperkenankan melintasi jalan desa selama ia menjabat.
“Ya, selamanya tidak boleh lewat. Kami juga tidak pernah tahu, ke mana arah dana CSR perusahaan selama ini,” ujarnya.
Dikonfirmasi media ini, salah satu pimpinan perusahaan Sungai Kupang Estate belum memberikan tanggapan atas tudingan kerusakan Kades Sei Kupang Jaya.
Editor: Fariz Fadhillah