Tak Berkategori

Geliat Sektor Batu Bara, Hino Buka Showroom di Tapin

apahabar.com, RANTAU – PT. Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) gencar memperluas cakupan pasarnya di Kalimantan Selatan….

Featured-Image
PT. Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) gencar memperluas cakupan pasarnya di Kalimantan Selatan. Kali ini, yang disasar adalah Kabupaten Tapin. Tampak Presiden Direktur PT. Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) Masato Uchida. apahabar.com/Fauzi

bakabar.com, RANTAU – PT. Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) gencar memperluas cakupan pasarnya di Kalimantan Selatan. Kali ini, yang disasar adalah Kabupaten Tapin.

Produk andalan mereka masih kendaraan operasional pertambangan batu bara: truk.

Belum lama tadi, PT. Hino Rantau meresmikan layanan 3S: Sales, Service dan Spart part.

Lokasi showroom tepat di Jalan Ahmad Yani Kilometer 94, Desa Pulau Pinang Utara, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin.

Di sana, PT. Hino siap memberikan layanan 24 jam. Untuk mobil service, mereka juga memiliki screen yang dapat membantu mengangkat komponen seperti engine, transmission, differential dan lainnya ketika di-overhaul.

"Kita ingin memberikan layanan terbaik untuk costumer Hino,” Presiden Direktur HMSI, Masato Uchida.

Geliat sektor batu bara menjadi alasan Hino Rantau membuka cabang di Tapin.

Tapin menjadi satu dari 4 Kabupaten/Kota di Kalsel yang dilirik Hino, yakni Banjarmasin, Batu Licin, Sungai Danau dan Rantau.

Hino, kata Uchida, optimistis industri batu bara di Tapin masih berumur panjang.

Namun, apabila cadangan emas hitam itu habis, Hino siap menyesuaikan diri. Menyesuaikan dengan kebutuhan pangsa pasar kelapa sawit, ataupun karet.

“Akan Kita sesuaikan, dari pemerintah provinsi saat ini mengembangkan parawisata dan juga misalnya ada industri kelapa sawit yang pasti memerlukan sarana pengangkut,” sambung Direktur PT Mitra Profitamas Motor, Budiyanto Soemardi.

Baca Juga: Kalsel Bisa Ambyar Jika Terus Bergantung Batu Bara dan Sawit!

Baca juga: Berkah dari China Harga Batu Bara Naik 2,5 Persen Pekan Lalu

Reporter: Muhammad Fauzi Fadilah
Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner