bakabar.com, MARTAPURA – Melalui Focus Group Discussion (FGD), Dinas Kehutanan Kalimantan Selatan melalui Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam terus berupaya mengembangkan Desa Wisata Belangian.
“Baik dalam bidang pengelolaan maupun kesiapan masyarakat mengelola desa wisata,” ucap Kasi Pemanfaatan Tahura, Raihan, melalui siaran pers yang diterima bakabar.com, Jumat (21/02).
Menurutnya, kesiapan masyarakat setempat untuk mengelola desa wisata harus disiapkan dari sekarang seperti melakukan penguatan kelembagaan pokdarwis, spot wisata hingga produk dan jasa yang disediakan untuk wisatawan.
“Desa Wisata Belangian ini tak hanya ditempuh melalui jalur air, namun tahun ini akses jalan darat akan mulai dibagun,” ungkapnya.
Baca Juga:Punya View Keren, Wisata Bukit Batu Sungai Luar Makin Diminati
Kabid PMPPS, Gede juga memandang penguatan kelembagaan pokdawis harus diperhatikan.
“Kemudian spot wisata dan berbagai jasa wisata, baik guite maupun wisata harus memiliki pengelolaan yang jelas,” pungkasnya.
Selanjutnya di ujung acara, Ketua Pokdarwis, Hasri, mengungkapkan, terima kasih kepada Dishut Kalsel yang telah membantu dan memberi arahan dalam pengembangan Desa Wisata Belangian.
Baca Juga:Membludak, Tahura Sultan Adam Mandiangin Peroleh Puluhan Juta Per Hari
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Puja Mandela